“Mohon maaf jika kami ada kekurangan dari berbagai asÂpek. Kami dari panitia sudah bekerja semaksimal mungÂkin. Ini adalah penyelengÂgaraan Popda pertama di luar Kota Bandung. Jadi, jika ada kekurangan harap dimakluÂmi,†sambungnya.
Hal senada dikatakan Asisten Kesejahteraan Rakyat, E Roy Khaerudin yang mewakili BuÂpati Nurhayanti yang belum kembali ke tanah air. Menurut dia, pelaksanaan Popda kali ini berlangsung sukses.
“Pekan Olahraga Pelajar Daerah adalah event pertama yang kami lakukan. Sebagai tuan rumah, saya menguÂcapkan banyak terima kasih kepada semua kontingen. Ini adalah jalan pembinaan yang maksimal, sebelum para atÂlet tampil di level yang lebih tinggi,†ujar Roy.
Ia juga menegaskan, penyÂelenggaraan Popda ini tidak hanya didedikasikan bagi laÂhirnya para juara di bidang olahraga saja, juga dipersemÂbahkan bagi terlembaganya niÂlai-nilai kekuatan, sportivitas, dan menjadi spirit olahraga.
Kegiatan tersebut juga diÂharapkan mampu menghasilkÂan bibit-bibit muda berprestasi, dari kalangan pelajar di Jawa Barat untuk meningkatkan prestasi dalam bidang olahraga serta berkontribusi terhadap prestasi olahraga nasional.
Dirinya meminta Bapopsi dapat bersinergi dengan pusat pendidikan dan latihan olahÂraga pelajar (PPLP) dan pusat pendidikan dan latihan olahÂraga pelajar daerah (PPLPD).
“Disini para guru pembina olahraga di sekolah-sekolah untuk membantu membina atÂlet yang integral, komprehenÂsif, dan berkesinambungan serta memastikan terciptanya peningkatan prestasi atlet peÂlajar, dalam berbagai cabang olahraga dalam rangka menÂcari bibit atlet berprestasi usia dini,†tandasnya.