Larangan itu terjadi sebagai upaya Pemerintah Pakistan untuk mendoÂrong pengendalian kelahiran di PakiÂstan, negara muslim konservatif dari 190 juta orang penduduknya. PembiÂcaraan tentang seks di depan umum adalah hal yang tabu.
Departemen kesejahteraan penÂduduk secara teratur menjalankan kamÂpanye mendidik warga tentang manfaat berbagai bentuk kontrol kelahiran.
Sementara itu, iklan untuk alat-alat kontrasepsi dan bentuk lain dari media pengontrol kelahiran jarang terÂjadi di Pakistan. Bahkan, penggunaan alat kontrasepsi di Pakistan semakin rendah dan turun sekitar 7,2 persen dibanding tahun lalu.
(Yuska Apitya/net)
============================================================
============================================================
============================================================