BOLOGNA– Motor Ducati Desmosedici GP17 memang mampu menandingi YZR M-1 milik Yamaha dan Honda RC15V di MotoGP 2016. Bahkan motor milik pabrikan asal Italia itu bisa lebih kenÂcang dari dua pabrikan Jepang itu. Namun, Menurut Iannone tak untuk mengalahkan kompetitornya itu hanya dengan modal keÂcepatan.
Pada GP Itaia di Sirkuit Mugello beberapa waktu lalu, rider Ducati, Andrea Iannone bahkan memecahkan rekor lap tercepat. Saat itu, kuda besinya menembus kecepatan hingga 354,9 kiloÂmeter per jam.
“Saya sangat kecewa di Mugello karena membuat kesalahan di awal lap. Saya kehilangan banyak posisi. Namun, saya berhaÂsil mempertahankan kecepatan dan masuk dalam daftar pebalap tercepat di lap terakhir,†kata Iannone, dikutip GPone.
Meski cukup puas, Iannone menyebut Ducati tidak boleh mengandalkan kecepatan saja bila ingin memenangkan balapan. Pembalap berusia 26 tahun itu ingin Ducati memperhatikan deÂtail-detail kecil yang sangat berpengaruh dalam balapan MotoGP.
“Ducati mempunya mesin yang bagus dan Anda bisa mencaÂpai kecepatan luar biasa dalam waktu singkat. Namun, itu tidak cukup untuk meraih kemenangan. Kalau tidak, ini hanya bakal menjadi mimpi,†ucapnya.
Iannone berharap anggota timnya menyadari hal tersebut seÂbelum balapan di Sirkuit Catalunya, akhir pekan nanti. “Tahun ini, banyak yang berubah, seperti ban, ECU dan motor. Kami haÂrus bekerja keras untuk itu,†ujarnya.
“Mumpung masih banyak balapan tersisa pada musim ini, saya akan terus mencoba (meraih kemenangan). Itu adalah salah satu tuÂjuan kami,†kata pembalap asal Italia terseÂbut. (Rishad/Net)
Bagi Halaman