Oleh KH Muhtadin, S.Ag, M.Pd.I
BERSYUKUr dan gembiÂra. Inilah yang dirasakan saat ini oleh kita sebagai umat Islam. Syukur dan gembira karena Allah swt telah mempertemuÂkan kita kembali dengan Ramadhan, bulan yang dipenuhi keberkahan dan keagungan. Jauh sebelum RamadÂhan tiba, kita selalu berdoa kepada Allah swt. agar kita dipanjangÂkan umur untuk dipertemukan denÂgan bulan ini dengan bacaan doa sebÂagaimana yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad saw. yaitu ‘Allahumma baariklanaa fii rajaba wasya’baana waÂballignaa ramadhana’, yang artinya Ya Allah berikan kami keberkahan di buÂlan Rajab dan Sya’ban dan sampaikan kami kepada bulan Ramadhan.
Menunjukkan rasa syukur dan gemÂbira karena kembali dipertemukanÂnya dengan Ramadhan ini merupakan suatu perbuatan yang sangat terpuji. Diriwayatkan dalam satu hadis bahwa Rasulullah bersabda, ‘Barangsiapa bergembira dengan datangnya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan tubuhnya dari api neraka.’
Ramadhan merupakan bulan yang memiliki banyak keutamaan bagi umat Islam untuk menggapai rahmat, amÂpunan dan pembebasan dari neraka. Namun, tentu saja untuk meraih keuÂtamaan-keutamaan tersebut, kita harus mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya.
Di antara yang harus dipersiapkan ialah pertama persiapan iman. Di bulan Ramadhan, kita diwajibkan berpuasa serta dianjurkan juga menunaikan ibaÂdah-ibadah sunah seperti salat tarawih, tadarus Alquran dan sedekah. Semua ibadah itu hanya akan dapat dilakÂsanakan jika kita benar-benar berbekal diri dengan keimanan yang mantap.
Pesiapan yang kedua ialah berupa ilmu. Kita sangat membutuhkan ilmu terutama yang berkaitan dengan sepuÂtar fiqih puasa, agar puasa yang kita jalankan sesuai tuntunan syariat seÂhingga kita dapat mencapai derajat takÂwa di sisi Allah swt. Firman Allah, “Hai orang-orang yang beriman diwajibkan kepada kalian berpuasa, sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebeÂlum kalian, agar kalian bertakwa.†(QS. Al-Baqarah :183)
Dan persiapan yang ketiga, yaitu berupa harta. Mempersiapkan harta yang cukup di bulan Ramadhan tidak hanya untuk menafkahi dan memenuhi kebutuhan keluarga kita, tetapi juga untuk dapat menunaikan zakat fitrah dan memperbanyak sedekah.
Ramadhan merupakan moÂmentum terbaik bagi kita untuk mempraktekkan kesalehan sosial yakni dengan menunjukkan sikap kedermawan terhadap sesama denÂgan memperbanyak sedekah. RasuÂlullah bersabda, ‘Sebaik-baik sedekah adalah sedekah di bulan Ramadhan.’Wallahu a’lam bishawab.
Bagi Halaman