Untitled-2Oleh KH Muhtadin, S.Ag, M.Pd.I

BERSYUKUr dan gembi­ra. Inilah yang dirasakan saat ini oleh kita sebagai umat Islam. Syukur dan gembira karena Allah swt telah mempertemu­kan kita kembali dengan Ramadhan, bulan yang dipenuhi keberkahan dan keagungan. Jauh sebelum Ramad­han tiba, kita selalu berdoa kepada Allah swt. agar kita dipanjang­kan umur untuk dipertemukan den­gan bulan ini dengan bacaan doa seb­agaimana yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad saw. yaitu ‘Allahumma baariklanaa fii rajaba wasya’baana wa­ballignaa ramadhana’, yang artinya Ya Allah berikan kami keberkahan di bu­lan Rajab dan Sya’ban dan sampaikan kami kepada bulan Ramadhan.

Menunjukkan rasa syukur dan gem­bira karena kembali dipertemukan­nya dengan Ramadhan ini merupakan suatu perbuatan yang sangat terpuji. Diriwayatkan dalam satu hadis bahwa Rasulullah bersabda, ‘Barangsiapa bergembira dengan datangnya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan tubuhnya dari api neraka.’

BACA JUGA :  Menu Sahur dengan Sambal Goreng Tahu dan Krecek yang Pedas dan Gurih Bikin Nagih

Ramadhan merupakan bulan yang memiliki banyak keutamaan bagi umat Islam untuk menggapai rahmat, am­punan dan pembebasan dari neraka. Namun, tentu saja untuk meraih keu­tamaan-keutamaan tersebut, kita harus mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya.

Di antara yang harus dipersiapkan ialah pertama persiapan iman. Di bulan Ramadhan, kita diwajibkan berpuasa serta dianjurkan juga menunaikan iba­dah-ibadah sunah seperti salat tarawih, tadarus Alquran dan sedekah. Semua ibadah itu hanya akan dapat dilak­sanakan jika kita benar-benar berbekal diri dengan keimanan yang mantap.

Pesiapan yang kedua ialah berupa ilmu. Kita sangat membutuhkan ilmu terutama yang berkaitan dengan sepu­tar fiqih puasa, agar puasa yang kita jalankan sesuai tuntunan syariat se­hingga kita dapat mencapai derajat tak­wa di sisi Allah swt. Firman Allah, “Hai orang-orang yang beriman diwajibkan kepada kalian berpuasa, sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebe­lum kalian, agar kalian bertakwa.” (QS. Al-Baqarah :183)

BACA JUGA :  5 Makanan Bikin Cepat Pulih dari DBD, Simak Ini!

Dan persiapan yang ketiga, yaitu berupa harta. Mempersiapkan harta yang cukup di bulan Ramadhan tidak hanya untuk menafkahi dan memenuhi kebutuhan keluarga kita, tetapi juga untuk dapat menunaikan zakat fitrah dan memperbanyak sedekah.

Ramadhan merupakan mo­mentum terbaik bagi kita untuk mempraktekkan kesalehan sosial yakni dengan menunjukkan sikap kedermawan terhadap sesama den­gan memperbanyak sedekah. Rasu­lullah bersabda, ‘Sebaik-baik sedekah adalah sedekah di bulan Ramadhan.’Wallahu a’lam bishawab.

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================