BETAPA nikmat dan senangnya setiap orang beriman yang menjalankan ibadah puasa Ramadhan, karena dengan puaÂsanya akan menghanÂtarkan dirinya kepada derajat taqwa. Sedangkan taqwa adalah ukuÂran kemuliaan manuÂsia di sisi Allah swt.
Harta, jabatan, popularitas dan berÂlimpahnya harta yang dimiliki seseorang buÂkanlah ukuran menjadi manusia mulia, hanya dengan taqwalah manusia akan mulia. Firman Allah: ‘Sesungguhnya orang yang paling muÂlia di antara kamu adalah yang paling taqwa.’ (QS. Al-Hujurat: 13)
Allah swt sangat menyayangi orang-orang yang bertaqwa dan menyediakan bagi mereka pahala berupa surga yang luasnya seluas langit dan bumi. SeÂbagaimana firman Allah: ‘Dan berÂsegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhan-mu dan kepada surga yang luasÂnya seluas langit dan bumi, yang diseÂdiakan untuk orang-orang yang taqwa.’ (QS. Ali Imran: 133)
Selanjutnya, bagaimanakah karaÂkter orang yang bertaqwa tersebut? Allah menjelaskan dalam Al-Quran sebagaimana firman-Nya: ‘(yaitu) orang-orang yang menafkahkan (harÂtanya) baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menaÂhan amarahnya, dan memaafkan (keÂsalahan) orang. Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan. Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menÂganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka, dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuaÂtan kejinya itu, sedang mereka mengeÂtahui.’ (QS. Ali Imran: 134-136)