Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam penah bersabda yang artinya:
“Agama Islam akan selalu menang selama para pemeluknya mempercepat berbuka (puasa) karena orang Yahudi dan Nasrani selalu mengakhirkannya.â€
Allah SWT akan mengabulkan do’a-do’anya
Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam pernah bersabda, yang artinya:
“Sesungguhnya orang yang berpuasa tatkala berbuka doanya tidak akan ditolak.†(HR Ibnu Majah)
Dalam hadist yang telah diriwayatkan oleh Tirmidzi, Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam juga pernah bersabda, yang artinya:
“Tiga golongan yang doanya tidak akan ditolak ialah doa pemimpin yang adil, orang yang berpuasa ketika berbuka, dan doa orang yang teraniaya.â€
Akan menyegarkan badan
Al- Muhallib pernah berkata “Hikmah dari menyegerakan berbuka puasa adalah agar orang yang berpuasa itu tidak semakin berat dengan menahan lapar lebih lama. Selain itu, agar badan segar kembali sehingga lebih kuat dalam beribadah di malam hari.â€
Selain itu, Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam pernah bersabda, yang artinya:
“Rasa dahaga telah hilang, urat kerongkongan telah basah, dan pahala ditetapkan, insya Allah.†(HR. Abu Dawud)
Menjadi golongan orang-orang yang dicintai Allah
Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam pernah bersabda :
Ùˆ للترمذي من Øديث أبي هريرة رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه Ùˆ سلم قال : ((قال الله عز وجل Ø£Øب عبادي إلي أعجلهم Ùطرا
Dari hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu dari nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,
“Allah ‘azza wa jalla berfirman : Hamba yang paling Aku cintai adalah yang paling menyegerakan berbukaâ€Â (Hadits ini dihasankan oleh Attirmidzi dan dishohihkan oleh Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban)
Kita juga dianjurkan untuk menyediakan hidangan berbuka puasa bagi orang lain, karena hal tersebut juga merupakan suatu amalan yang tentu saja akan mendapatkan balasan dari Allah SWT, yaitu mendapatkan pahala dari Allah SWT
Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam pernah bersabda :
Ù…ÙŽÙ† Ùطَّر صائماً كان له مثل أجره غير أنه لا ينقص من أجر الصائم شيء
Artinya:
“Barangsiapa yang memberi buka orang puasa, maka baginya pahala semisalnya tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikitpun.â€
Bisa memberikan makanan berbuka bagi mereka yang sedang menjalankan ibadah puasa meskipun hanya sebutir kurma atau dengan seteguk air adalah salah satu nikmat dari Allah SWT, dimana Allah telah mensyariatkan hambanya untuk saling tolong menolong dalam kebaikan dan ketakwaan. Hal tersebut seperti firman Allah SWT dalam Al-Qur’an Surat Al-Baqarah ayat 267 :
يَا Ø£ÙŽÙŠÙّهَا الَّذÙينَ آمَنÙوا أَنْÙÙÙ‚Ùوا Ù…Ùنْ Ø·ÙŽÙŠÙّبَات٠مَا كَسَبْتÙمْ
Artinya:
“Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik.â€
Semoga kita termasuk dalam golongan hamba-Nya yang beriman.(Yuska Apitya)