Sementara Walikota Bekasi, Rahmat Effendi menjelaskan, sisa lahan kolam resistensi di Kota Beka­si yang belum tergarap, rencananya bakal dilaporkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPU-Pera).

“Untuk membantu realisai proyeknya. Nanti, saya dan Ibu Bupati Bogor akan melapor ke pemerintah pusat soal kebutuhan dananya. Karena ini sangat ber­manfaat dalam mengantisipasi lu­apan Sungai Cikeas,” ujar Rahmat.

BACA JUGA :  384 Piala Penghargaan Kota Bogor Dipajang di Galeri dan Perpustakaan

Pemkot Bekasi juga memiliki kepentingan dalam proyek itu. Yakni untuk mengurangi potensi luapan kali Bekasi yang selama ini menjadi hilir Sungai Cikeas di Perumahan Pondok Gede Per­mai. Menurut Rahmat, kolam re­sistensi akan menampung air dari kawasan Jagorawi dan Sentul an­dai hujan deras.

BACA JUGA :  Rangkaian HUT RSUD Leuwiliang ke-14 Penuh Berkah

“Jadi kalau hujan deras, airnya tidak langsung bercampur den­gan Kali Bekasi. Kolam resistensi itu juga nantinya bisa jadi tam­pungan air untuk memenuhi ke­butuhan saat musim kemarau,” tegas politisi Golkar itu. (Rishad Noviansyah)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================