1LESMO– Movistar Yamaha memasti­kan dua ridernya, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo bakal menggunakan sasis anyar untuk motor YZR-M1 pada GP Belanda di Sirkuit TT Assen, 26 Juni 2016 mendatang.

Hasil positif yang didapat selama pengujian di Sirkuit Catalunya jadi lan­dasan utama pabrikan Jepang mener­apkan inovari teranyarnya di balap sebenarnya.

“Tugas utamanya adalah menen­tukan sasis mana yang lebih baik. Jika kami menyimpulkan sasis baru lebih baik, kami mungkin bisa meng­gunakannya di Assen,” ucap Direktur tim Massimo Meregalli seperti dikutip Crash.

Meskipun tidak ada pernyataan resmi yang dibuat saat tes pribadi, juru bicara tim telah memberikan kon­firmasi. “Ya, sasis baru akan tersedia untuk kedua pengendara di Assen,” katanya.

BACA JUGA :  Jadwal Pertandingan Piala Asia U-23 2024

Sebelumnya, Rossi dan Lorenzo menjajal sasis baru YZR-M1 di pengu­jian Catalunya, 6 Juni lalu. Keduanya ketika itu memberi komentar berbeda soal komponen anyar pada tunggan­gannya.

Saat ini, Rossi dan Lorenzo tengah bersaing ketat di MotoGP 2016. Rossi menduduki peringkat ketiga dengan poin 103, tertinggal 12 angka dari rekannya yang jadi runner up semen­tara di bawah pembalap Honda Marc Marquez.

Lorenzo Mengeluh

Lorenzo justru meminta tim ber­lambang garpu tala tak hanya fokus pada pengembangan sasis baru. Menu­rut X-Fuera, masih ada permasalahan yang harus diselesaikan pada M1 mer­eka.

Karet hitam Michelin, kata rider Spanyol masih jadi masalah sepanjang musim ini dan harus segera dicarikan solusinya.

BACA JUGA :  Kemenangan Timnas Indonesia jadi Modal Penentu Kontra Jordania

“Kami harus menganalisa jika kita dapat memperbaiki sesuatu maka jelas saya bisa tampil jauh lebih baik dari sebelumnya. Jadi tidak ada salahnya untuk mengubah sedikit agar ban mampu berfungsi maksi­mal ketika kita memacu kecepatan,” ujar Lorenzo seperti dikutip Eurosport, Rabu (15/6/2016).

Namun demikian, Lo­renzo mengaku kesalahan yang dilakukannya pada balapan sebelumnya karena kegagalan menjaga kondisi ban membuatnya gagal me­nyelesaikan balapan di Cata­lunya setelah ditabrak An­drea Iannone.

“Saya harus menerima kesalahan di balapan sebe­lumnya. Karena saya tidak mampu menjaga kondisi ban dan tidak melakukannya den­gan benar,” tutup Lorenzo. (Rishad/Net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================