BOGOR TODAY – Kota Bogor yang memfokuskan diri untuk membuat taman-taman ditenÂgah Kota Bogor mulai menyeÂsuaikan diri dan megantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, salah satunya yakni pohon tumÂbang.
Beberapa kejadian terkena pohon tumbang yang menimpa mobil atau orang yang melintas di Kota Bogor membuat PemÂkot Bogor memutar otak dan mewujudkannya melalui AsurÂansi Kecelakaan Pohon Rawan Tumbang
Kepala Bidang Pertamanan, DKP Kota Bogor, Yadi Cahyadi mengatakan, kebijakan ini diÂambil mengingat rawannya masyarakat kota hujan yang sering menjadi korban pohon ambruk. Ia juga menjelaskan, asuransi ini dapat diklaim meÂlalui Dinas Kebersihan dan PerÂtamanan (DKP) Kota Bogor.
“Mekanismenya yakni perlu diperhatikan lokasi dari kendaÂraan, rumah atau orang yang tertimpa pohon tumbang, apaÂbila terletak diwilayah Kota BoÂgor maka bisa diklaim,†terangÂnya kepada BOGOR TODAY kemarin.
Ia juga menambahkan, perÂsyaratan yang perlu ditempuh yakni mempunyai Kartu Tanda Penduduk (KTP), ada dokuÂmentasi kejadian, adanya saksi yang melihat dan mengetahui kejadian ini dan memiliki bukti dari rumah sakit atau bengkel yang terkena musibah tersebut.
“Siapapun WNI yang terkena kejadian itu didalam lokasi Kota Bogor maka kita bisa bantu unÂtuk mengklaim asuransi terseÂbut,†ujarnya.
Ia juga menambahkan anggÂaran untuk kejadian ini, Pemkot Bogor mengalokasikan sebesar Rp 135-145 Juta. “Alhamdulillah sejauh ini belum ada yang menÂjadi korban pohon tumbang setelah adanya kebijakan ini. Dananya sendiri setiap tahun dari APBD,†tambahnya.
Ia juga berpesan kepada maÂsyarakat untuk senantiasi berÂwaspada ketika terjadi hujan lebat di Kota Bogor. “Hindarilah pohon-pohon besar di Kota BoÂgor ketika terjadi hujan besar untuk keselamatan diri,†pungÂkasnya. (Abdul Kadir BasalaÂmah)
Bagi Halaman