Herry kembali menegaskan, pemeringkatan dapat menjadi salah satu cermin tapi bukan segala-galanya. “Yang jelas, IPB terus bergerak maju meningkatkan peran dan kontribusinya dalam memecahkan berbagai persoalan bangsa kita,†kata Herry.
Selain itu, secara sistematis IPB melaksanakan berbagai program untuk peningkatan prestasi dan reputasi akademik, antara lain melalui internasionalisasi dan pubÂlikasi hasil riset. “Perhatian kami terutama adalah pada peningkatan mutu akademik,†papar Herry SuÂhardiyanto.
Wakil Rektor IPB bidang Riset dan Kerja sama Prof Dr Anas MifÂtah Fauzi MSc menyebutkan, pada saat ini di IPB sudah ada enam proÂgram studi yang terakreditasi seÂcara internasional yaitu oleh ABET, IUFoST, IMaREST, JABEE, SWST, ABEST21 dan 14 program studi yang disertifikasi oleh AUN QA.
Selain itu cukup banyak laboÂratorium yang terakreditasi ISO 17025 dan fakultas, departemen, kantor yang telah mendapatkan sertifikat ISO 9001. “Hal ini meruÂpakan bagian dari upaya IPB untuk memenuhi standar internasional dalam penyelenggaraan program dan layanan akademik,†ujar Anas Miftah.
Anas menambahkan, publikasi internasional terindeks scopus selaÂma tahun 2015 sebanyak 394 dan untuk 2016 per tanggal 15 Juni sudah mencapai 213. ISO 17025 LAB sudah dimiliki oleh delapan laboratorium. Sebanyak 35 Unit sudah tersertiÂfikasi SMM ISO 9001:2008/2015. “Hal itu meliputi delapan fakultas, 16 departemen, dua program proÂfesi dan profesional (PPDH dan program manajemen bisnis, satu vokasi, enam direktorat/kantor, dan dua pusat studi,†papar Anas Miftah.