Kepadatan jalan, ujar AdiÂtyawarman, akan mulai terÂjadi pada h-3 Idul Fitri. “MaÂkanya keempat jalan tol itu harus diperhatikan betul,†kata dia.
Terkait dengan kesiapan jalan tol untuk menghadapi masa mudik, Adityawarman menyatakan kesiapan Jasa Marga sudah 100 persen. Ia mengaku semua jalan sudah diperbaiki dan semua sarana sudah disiapkan dengan baik. “Tim kami turun untuk meÂmeriksa setiap hari,†tuturnya.
Untuk mencegah kepaÂdatan jalan, Adityawarman mengimbau masyarakat yang mudik mengisi penuh bahan bakarnya lebih dulu. Kalau perlu, bawa juga bahan baÂkar sebagai cadangan. Selain itu, ia berpesan masyarakat membawa makanan di dalam mobil untuk meminimalkan frekuensi berhenti di tempat peristirahatan.
Adityawarman mengungÂkapkan, dari tahun ke tahun, sedikitnya ada empat ruas jalan tol yang patut diwaspaÂdai karena lalu lintasnya akan meninggi selama mudik LebÂaran. “Cikampek yang trafÂfic-nya paling tinggi,†ujarnya.
Selain itu, Adityawarman melanjutkan, ada beberapa ruas jalan tol yang rutinnya dipadati pengguna pada masa mudik Lebaran. Jalan-jalan tersebut antara lain jalan tol Cirebon, Cipularang, dan CiaÂwi. Namun, ia menegaskan, kepadatan tertinggi tetap terÂjadi di jalan Tol Cikampek.
Adityawarman memÂperkirakan kepadatan di ruas jalan tol akan berlangsung mulai tiga hari menjelang Idul Fitri. “Makanya keempat jalan tol itu harus diperhatiÂkan betul,†tuturnya.
Terkait dengan kesiapan menghadapi masa mudik, Adityawarman menyatakan Jasa Marga sudah siap 100 persen. Semua jalan diklaim sudah diperbaiki dan semua sarana sudah disiapkan denÂgan baik. “Tim kami turun untuk memeriksa setiap hari,†ucapnya.
Untuk mengantisipasi paÂdatnya lalu lintas di empat ruas jalan tol ini, AdityawarÂman mengimbau masyarakat yang mudik mengisi penuh bahan bakar lebih dulu. “KaÂlau perlu, bawa juga bahan bakar sebagai cadangan,†kaÂtanya. Selain itu, ia berpesan masyarakat turut membawa makanan di dalam mobilnya agar meminimalkan frekuensi berhenti di tempat peristiraÂhatan.(Yuska Apitya/net)