BOGOR TODAY – Puluhan bus yang berada di TermiÂnal Baranangsiang, baik bus AKAP, AKDP maupun bus kecil, diperiksa intensif oleh DLLAJ Kota Bogor melalui bagian KIR. Pemeriksaan diÂlakukan untuk memeriksa bus-bus layak jalan, di sampÂing memeriksa teknis dan surat surat serta fisik kendaÂraan
Kasi KIR DLLAJ Kota Bogor Anwar Sulaeman, mengatakan, pemeriksaan bus-bus di Terminal BaÂranangsiang dilakukan setiap hari hingga H+10 lebaran. Pemeriksaan di antaranya meliputi, ban, tekanan angin rem, kelengkapan, seperti pemadam, kotak obat, palu pemukul kaca, lampu lamÂpu, kipas kaca, klakson, rem tangan, ke dalam kembang ban, dan lainnya
“Setiap bus yang sudah diperiksa, diberikan stiker tanda lulus dan stiker angÂkutan Lebaran. Pemeriksaan dilakukan dengan uji petik bus-bus yang ada di TermiÂnal Baranangsiang ini, di antaranya bus besar AKAP, AKDP, dan bus-bus kecil,†katanya.
Selain melakukan pemerÂiksaan bus di Terminal BaÂranangsiang, dilakukan juga pemeriksaan di pull bus yang ada di Kota Bogor. Sampai saat ini belum ada temuan apa pun terkait pemeriksaan armada baik di pull bus mauÂpun di Terminal BaranangÂsiang. Pemeriksaan terhadap supir-supir bus juga akan diÂlakukan dengan uji tes urine bekerja sama dengan BNNK.
“Kita akan lakukan tes urine kepada para supir pada hari Kamis mendatang, kita bekerja sama dengan Dinkes dan BNNK,†jelasnya.
Sementara, Kepala UPTD Terminal pada DLLAJ Kota Bogor, Islahudin menyebutÂkan, total bus yang ada di Terminal Baranangsiang seÂbanyak 492 armada, di antaÂranya bus kecil, AKAP, dan AKDP dengan total tempat duduk shit sebanyak 19.382 kursi, dan setiap hari sekitar 9.538 orang pengguna bus di Terminal Baranangsiang selama angkutan Lebaran. Pada puncak mudik diperkiÂrakan penumpang di TermiÂnal Baranangsiang mengalaÂmi kepadatan sekitar 10.909 penumpang, diprediksi pada H-3 dan H-2 lebaran lonjakan penumpang akan terjadi.
“Kami melakukan pengaÂwasan dokumen perjalanan, surat surat, kelaikan jalan kendaraan, cek kesehatan suÂpir, memperhatikan jam kerja supir, dan pengawasan serta pengecekan dilakukan setiap hari. Kondisi di Terminal BaÂranangsiang saat ini masih kondusif, dan biasanya lonÂjakan akan terjadi pada H-3 lebaran nanti,†terangnya.
Pada kesempatan yang sama di Terminal BaranangÂsiang, Kasubbag perencanaan dan evaluasi BPTJ, Solihin Purwantara menuturkan, DLÂLAJ Kota Bogor harus intensif melakukan pemeriksaan, dan pemeriksaan kendaraan itu harus dilakukan oleh penguji yang memiliki keahlian dan kemampuan. Ada tujuh item yang harus di garis bawahi, pertama speedometer, safety Ball, kaca tidak pecah, ban, rem, dan lainnya.
“Kita ikut kegiatan meÂmantau pergerakan, apakah ada kekurangan armada bus yang dipakai untuk mudik di Kota Bogor ini. Sampai saat ini pantauan masih kondusif dan armada di Terminal BaÂranangsiang masih mencuÂkupi,†pungkasnya. (Abdul Kadir Basalamah/ed:Mina)
Bagi Halaman