Hal itu diakui oleh Komjen Tito, di mana salah satu tantangannya sebagai kapolri, sebagaimana ia tuliskan di dalam program prioritas penegakan hukum yang profesional dan berkeadilan, adalah belum optimalnya sinergitas Polri dengan lembaga penegak hukum lain dalam criminal justice system.

Sebagai lembaga yang berada di hulu penan­ganan kasus, kepolisian dituntut profesional se­hingga selektif dalam menyelidiki/menyidik kasus berdasarkan pada fakta yuridis, sosiologis, dan memenuhi asas keadilan. Jadi, bukan berdasarkan atas interpretasi hukum secara sepihak sehingga bisa melanggar hak atas keadilan.

Kualitas dan akuntabilitas penegakan hukum dari awal yang diemban oleh Polri akan menentu­kan proses penegakan hukum selanjutnya hingga putusan pengadilan. Polri memegang kewenan­gan dan tanggung jawab yang sangat besar untuk mewujudkan harapan masyarakat akan penegakan hukum yang berkualitas dan profesional.

Sebagai penegak hukum yang terdepan, polisi menjadi wajah dari negara dalam penegakan hu­kum sehingga baik dan buruknya hukum dari per­spektif masyarakat akan dilihat dari bagaimana Polri berhadapan dengan masyarakat, khususnya ketika menjalankan tugas penyidikan. Polisi di­tuntut untuk humanis dan menjadi pelayan publik yang bersahabat dengan masyarakat dan melind­ungi hak-hak tersangka, bukan sebaliknya.

Riuhnya apresiasi masyarakat dan pejabat pub­lik atas fenomena “polisi baik” seperti dilakukan oleh Bripka Seladi, anggota Polres Malang, yang rela untuk mengumpulkan sampah sebagai tam­bahan penghasilan adalah ekspresi kerinduan ma­syarakat akan adanya polisi yang jujur dan rendah hati (humble).

Kerinduan masyarakat akan polisi yang baik dan jujur ini adalah tantangan bagi Kapolri baru untuk mewujudkannya baik secara top down dan bottom up. Secara top down, para pejabat Polri dari tingkat pusat sampai di daerah harus mampu menjadi contoh bagi anak buahnya. Teladan ini selain dalam bentuk perilaku yang sederhana dan humanis, juga dalam bentuk kebijakan yang mam­pu menekan potensi penyalahgunaan wewenang setiap anggota Polri pada setiap tingkatan. (*)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================