“Ini sebuah tanggung jawab yang besar untuk menyukseskan dan meÂningkatkan pendidikan Indonesia di negara luas. Bukan sembarang orang loh yang bisa melakukan ini. Saya inÂgin dia sukses dan mampu mengemÂban tugas dengan baik,†tegasnya.
Di tempat yang sama, Kepala DiÂnas Pendidikan Kabupaten Bogor TB Luthfie Syam menjelaskan, jika seorang Olih bisa menjadi kepala sekolah internasional maka guru-guru lain di Bumi Tegar Beriman pun bisa melakukan hal sama dengannya.
“Ini lecutan untuk pendidikan di Kabupaten Bogor. Kalau semua insan pendidikan pun bisa mengharumÂkan nama Indonesia dan Kabupaten Bogor khususnya. Ini juga bukti kaÂlau mutu pendidikan kita masih bisa terus ditingkatkan,†tegasnya.
Olih sendiri mengaku diberi keÂpercayaan langsung oleh KementÂerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) lewat proses seleksi yang sangat ketat. Ia pun bakal memboyong anak dan istrinya untuk tinggal di negeri gajah putih seÂlama masa baktinya.
“Harusnya Juli ini saya harus berangkat, tetapi berdasarkan perintah langsung dari Kemendikbud, pada 18 Juli 2016 ini ditugaskan melakuÂkan sosialisasi dulu menÂgenai Sekolah Indonesia BangÂkok ke Pontianak. Jadi, saya bersama istri dan anak berangkat ke Bangkok pada 9 Agustus 2016 mendatang,†kata Olih. (*/ed:Mina)