Wearable tersebut telah memiliki fitur Eye Movement Sensor, di mana itu merupakan se­buah teknologi yang dapat mendeteksi mata pengguna ketika berkedip. Selain itu, Blincam juga telah dilengkapi dengan speaker, LED in­dikator baterai, konektivitas Bluetooth, port micro USB, penyimpanan internal 32GB dan sensor kamera HD CMOS.

BACA JUGA :  Menu Makan Malam dengan Sup Tofu dan Jamur Bekuah Gurih

Saat ini wearable tersebut sudah dalam tahap alpha di bawah pengembangan perusa­haan teknologi Blincam Co Ltd. Meski masih dalam versi alpha, namun perusahaan meng­klaim jika wearable tersebut sudah dapat bekerja dengan baik. Untuk pengiriman wear­able versi alpha ini diharapkan dapat berlang­sung pada bulan Desember 2016, jika tidak mendapati kendala.(net)

BACA JUGA :  Agar Rambut Sehat, Konsumsi Racikan Minuman Detoks Ini Secara Rutin

 

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================