Sementara itu, Wakil Wa­likota, Usmar Hariman me­nyampaikan pelaksanaan tes kebugaran pada intinya agar para aparatur sipil negara me­miliki kondisi yang lebih bugar sehingga mampu menjalank­an tupoksinya secara baik dan maksimal. “Sehingga pelay­anan bagi masyarakat menjadi lebih prima,” cetus Usmar.

Senada dengan Walikota Bogor, Sekda Kota Bogor Ade Sarip Hidayat mengungkap­kan tes kebugaran ini dapat dijadikan sebagai dasar dalam proses seleksi penempatan. “Untuk rohani bisa dilak­sanakan secara pribadi atau melalui pengajian, tapi untuk fisik ini harus terukur. Jangan sampai salah menempatkan orang yang kurang fit di posisi yang vital. Dengan kegiatan ini akan diketahui ketahanan fisik atau tubuh para pejabat demi menunjang kepentingan kin­erjanya,” terang Ade.

BACA JUGA :  Rahasia Orang Jepang Miliki Kulit Mulus dengan Konsumsi Makanan Sehat Ini

Ade berharap, kedepannya kegiatan ini dilakukan secara berkesinambungan sehingga kondisi SDM di Pemerintah Kota Bogor dapat terukur dan diketahui setiap periode.

Kepala BKPP, Fenty Qond­arsyah mengatakan kedepan­nya tes kebugaran akan rutin dilaksanakan 3 bulan sekali. “Untuk tahap awal ini lebih di tujukan sebagai refreshing. Disini mereka bisa bertemu rekan dari OPD lain, men­gurangi tingkat stres karena banyaknya pekerjaan yang di­hadapi setiap hari,” pungkas Fetty.

BACA JUGA :  Hadiri Peringatan Hari Otda ke XXVIII, Pj. Bupati Bogor Komitmen Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik

(Abdul Kadir Basala­mah)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================