Kenaikan tersebut bersumber dari peningkatan pertumbuhan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) serta kredit konstruksi.

Tercatat, penyaluran KPR dan KPA mencapai Rp362,8 triliun atau tumbuh sebesar 7,5 persen yoy, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 6,9 persen yoy. Sementara itu kredit real estate tumbuh stabil sebesar 19,4 persen yoy pada November 2016.

BACA JUGA :  Resep Membuat Bubur Jagung Sagu Mutiara Anti Gagal, Rasanya Sudah Pasti Enak

Hal ini sejalan dengan kebijakan pelonggaran LTV dari 80 persen menjadi 85 persen yang dilakukan oleh BI dan berlaku sejak 29 Agustus 2016.

Seperti diketahui, setelah masa booming, industri properti mulai mengalami perlambatan sejak September 2013, setelah BI mengeluarkan aturan pengetatan LTV.

BACA JUGA :  Cemilan Kreasi dengan Bakso Rambutan Goreng yang Renyah Bikin Nagih

Pada Agustus 2013, pertumbuhan KPR & KPA sangat pesat yakni mencapai 30,7 persen yoy. Namun, kemudian terus mengalami perlambatan hingga 2016.

Penyebabnya adalah permintaan yang tertekan karena penerapan aturan LTV, tren suku bunga yang masih tinggi, dan kondisi ekonomi domestik yang juga melambat. (cnn)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================