BOGOR TODAY- Selain soal kemacetan, layanan kesehatan juga menjadi permasalahan yang kerap disampaikan langsung oleh warga kepada wali kota. Meskipun saat ini Pemerintah Kota Bogor telah mempunyai fasilitas pengaduan langsung secara online berikut sejumlah media sosial, namun tetap tidak mengurangi pengaduan warga kepada dirinya.

Wali Kota Bogor Bima Arya menyampaikan hal tersebut saat menghadiri pertemuan komite medik dan manajemen dalam rangka membangun komitmen bersama para dokter di lingkungan RSUD Kota Bogor. Acara berlangsung di Salak Tower Hotel, Minggu (26/2/2107).

BACA JUGA :  Pemkab Bogor Terus Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Akan Kesiapsiagaan Bencana

“Paling banyak (keluhan) tadinya adalah warga yang ditolak (rumah sakit) karena kamar yang tidak tersedia. Namun saat ini keluhan itu agak berkurang. Mungkin karena sekarang sudah ada RSUD. Mungkin yang kedua karena sudah tersebarnya layanan (kesehatan), puskesmas yang sudah semakin baik, dan informasinya juga sekarang sudah semakin canggih,” papar wali kota.

Walaupun begitu, keluhan lain soal kesehatan yang saat ini kerap disampaikan warga adalah mengenai kualitas layanan. Termasuk di dalamnya soal pelayanan medis dan administrasi.  

BACA JUGA :  Hadiri Peringatan Hari Otda ke XXVIII, Pj. Bupati Bogor Komitmen Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik

“Ini artinya adalah bagi warga Kota Bogor yang paling utama soal kesehatan. Mau jalannya mulus, sejuta taman dibangun, infrastruktur diperbaiki, tapi kalau layanan kesehatannya dirasakan belum maksimal, tetap warga akan merasa kecewa kepada pemerintah,” kata wali kota lagi.

Selain dirinya, pada kesempatan itu turut hadir Ketua TP PKK Yane Ardian, Sekda Kota Bogor Ade Sarip Hidayat, Dirut RSUD Dewi Basmalah serta puluhan dokter yang ada di lingkungan RSUD.(Yuska Apitya)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================