Royke tak ingin operasi simpatik berjalan sekadar formalitas. Lewat operasi ini masyarakat khususnya pengguna jalan dapat meningkatkan kesadaran tertib berlalu-lintas.

“Ini judulnya simpatik bukan simpanse, saya tidak mau bagi formalitas dan selesai bagi-bagi honor. Uang negara untuk kegiatan ini Rp 400 juta,” sebut dia.

BACA JUGA :  Resep Membuat Semur Daging dan Kentang untuk Menu Andalan Keluarga

Dalam operasi ini ditekankan Royke bukan kuantitas pelanggaran yang dikejar. Akan tetapi hasil untuk meningkatkan kualitas masyarakat agar tertib berlalu lintas.

“21 hari operasi simpatik, tahan marah-marah. Dari kegiatan ini kita ciptakan simpati masyarakat. Kita lebih menguasai hukum, makanya kita yang lebih sabar. Saudara-saudara adalah pelatih hukum di jalan,” pungkasnya. (Yuska Apitya)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================