LEUWISADENG TODAY –  Wajah sumringah terlihat dari raut wajah puluhan siswa siswi SMK Panca Bhakti (PB) yang sedang mengikuti masa pengenalan lingkungan sekolah selama satu minggu kedepan. Begithu antusiasnya puluhan siswa mendengarkan paparan materi dari narasumber, dan interaksi tanya jawab pun berlangsung seru.

Sekolah yang baru saja dibuka tahun ini, berada di Jalan Raya Sadeng Paku, Desa Sadeng, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor. Sekolah terpadu yang mengedepankan keagaamaan dan keterampilan mengoperasikan komputer, bekal menjadi wiraswasta hingga menjadi jurnalis profesional pun ada di sekolah terebut.

“Ini tahun pertama Yayasan Pancha Bhakti dibuka. Untuk tingkat SMK ada 40 siswa siswi, untuk tingkat SMP ada 20 Siswa dan siswi,” tutur Kepala Sekolah Panca Bhakti Supmara, Selasa (18/7/2017).

Kendati masih dibilang baru, namun sekolah dibawah kepemimpinan kang Usup – begitu disapa – patut dipertimbangkan bagi orang tua yang ingin menjadikan putra putrinya menjadi generasi yang soleh dan memiliki daya saing kerja.

BACA JUGA :  Soal PPDB 2024, DPRD Kota Bogor Minta Disdik Persiapkan Dengan Baik

“Sekolahg terpadu kami ini memang mengedepankan kesolehan. Setiap pagi seluruh siswa diwajibkan untuk solat sunah dhua dan pada jam solat fradu, kami giring ke masjid. Tujuannya untuk mempertebal keimanan supaya menjadi benteng bagi siswa siswanya,” kata Usup.

Untuk igtu, lanjut Usup, beberapa keunggulan sekolah  Panca Bhakti ini yakni, memiliki jurusan Tehnik Komputer Jaringan dan jurusan Bisnis Menejemen. Untuk Keagamaan, diwajibkan solat duha, tahfiz “Dan untuk  ekskul ada paskibra, tapak suci, budidaya peternakan dan pertanian juga ada pelatihan jurnalistik.

Satuhal yang paling penting, sekolah tersebut Cuma – cma alias gratis. “Masuk sekolah Panca Bhakti ini gratis khususya bagi siswa yang kurang mampu dan yatim maupun yatim piatu, bahkan siswa diberikan seragam olahraga dan batik Yayasan Panca Bhakti,” beber pria yang gemar bermain bulutangkis ini.

BACA JUGA :  Rangkaian HUT RSUD Leuwiliang ke-14 Penuh Berkah

Meski pun gratis, buka berarti pihak sekolah tidak memperhatikan kualitas maupun kwantitas. Sekolah Panca Bhakti bertekad akan mencetak lulusan yang berguna dan menjadi harapan masyarakat. “Meski gratis, fasilitas sekolah kami cukup mumpuni. Kami sudah memiliki lab komputer dan tenaga pengajar kami pun juga sangat mumpuni seperti contoh, untuk ekskul kami akan mendatangkan jurnalis dan fotogruper handal dan ada pula Ajis Gagap artis komedian untuk memberikan motivasi baik kepribadian maupun berbisnis,” tandasnya. (Iman R Hakim)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================