BOGOR TODAY- Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan Kota Bogor berusaha maksimal mempercepat pemulihan sistem pengaliran (recovery) di zona 1, pasca gangguan teknis di titik koneksi dan relokasi pipa area pembangunan tol Bocimi di Jalan Kol. Bustomi, Caringin, Kabupaten Bogor pada Rabu (20/9/2017) siang.

Petugas dari Bagian Transmisi dari Distribusi (Trandis) dibantu bagian terkait siaga 24 jam melaksanakan mekanisme “buang udara” di beberapa titik wash out dan hydrant. Tujuannya agar aliran air di dalam pipa tidak terhambat oleh udara yang terjebak di dalam pipa.

Direktur Teknik (Dirtek) PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor Ade Syaban Maulana menjelaskan, udara masuk ke jaringan perpipaan saat kondisi pipa kosong tidak terisi air. Aliran air di jaringan perpipaan zona 1 dikosongkan untuk mempermudah penanganan gangguan di titik koneksi dan relokasi area Tol Bocimi.

BACA JUGA :  Jonatan Christie Juara Badminton Asia Championship 2024

“Saat air kembali dialirkan, laju air akan tertahan oleh udara di dalam pipa. Nah, udara ini yang harus kita buang di wash out-wash out dan hidrant di jalur zona 1. Proses pembuangan udara ini membutuhkan waktu cukup lama, bisa beberapa hari. Ini yang membuat pelayanan ke pelanggan sedikit terganggu,” kata Ade saat meninjau langsung penanganan perbaikan gangguan di titik koneksi area Tol Bocimi, Kamis (21/09/2017) pagi.

BACA JUGA :  Semangka Bagus untuk Diet, Benarkah? Simak Ini

Selama beberapa jam, Ade menyaksikan langsung proses penggantian empat unit stub flange di titik koneksi. Pengerjaannya sendiri selesai pada Kamis sore. Kemudian air dari sumber mata air Tangkil kembali dialirkan ke Reservoir Rancamaya melalui jalur pipa baru itu.

Ade mengaku telah menyiagakan petugas untuk memantau level air di Reservoir Rancamaya. Jika telah mencapai level 50 cm, air dapat dialirkan melalui pipa distribusi jalur zona 1. Adapun daerah-daerah yang lebih awal teraliri antara lain Dekeng, Kertamaya, Cogreg, Cipaku Haji dan sekitarnya.

============================================================
============================================================
============================================================