Sementara itu, Kakorbinmas Baharkam Polri, Irjen Arkian Lubis menyampaikan pentingnya mencegah dari dini potensi konflik sosial, radikalisme dan terorisme. Salah satu upaya yang dapat dilakukan  ialah dengan berhati-hati pada berita fitnah yang berisikan ujaran kebencian. “Penyebaran permusuhan dan berita fitnah dapat memicu konflik, seperti melalui media sosial, sehingga harus lebih berhati-hati,” tutur Arkian.

BACA JUGA :  Sowan ke DPD Golkar Kota Bogor, PAN Jalin Koalisi di Pilwalkot 2024

Selain itu, pihaknya juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif secara bersama-sama dalam mencegah radikalisme dan terorisme yang ada. Apalagi jika dikaitkan dengan gerakan kelompok bersenjata ISIS yang selalu berupaya menyebarkan ancaman terorisme di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

BACA JUGA :  Wajib Tahu! Bersihkan Usus Kotor Setelah Lebaran dengan 6 Makanan Ini

“ISIS berniat membangun basis perjuangan di Filipina yang dapat berakibat terhadap keamanan dalam negeri. Kita harus mencegah radikalisme dan terorisme,” pungkasnya. (Iman R Hakim)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================