Pasalnya, pohon bambu yang terdapat di sebagian besar wilayah Gunung Bohong cukup tebal dan rindang. “Kebakaran di Gunung Bohong terjadi setiap kali musim kemarau karena banyak ilalang dan pohon yang rentan terbakar,” sambungnya.

Warga lainnya Agustina (64), menuturkan, pertama kali mendengar ada kebakaran dari suara letupan-letupan yang awalnya dikira tentara sedang berlatih menembak. Dia mengatakan proses pemadaman kebakaran di Gunung Bohong biasa memakan waktu yang lama. “Karena musim kemarau jadi pemadamannya saya rasa cukup sulit dan memakan waktu,” ujarnya.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Selasa 30 April 2024

Berdasarkan pantauan kebakaran di Gunung Bohong terlihat ada tiga titik api. Salah satu titik api yang paling besar terlihat di sekitar permukiman warga Pondok Dustira. Namun belum diketahui seberapa luas kebakaran yang terjadi di Gunung Bohong ini.(Net)

BACA JUGA :  Kecelakaan 2 Motor di Mojokerto Adu Kambing, Kedua Pengendara Tewas

 

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================