“Presiden meminta para ketua umum partai yang menjadi menteri di kabinetnya, mampu bekerja dengan baik bisa membagi waktu antara urusan partai dan negara. Kami harapkan itu bisa dilaksanakan oleh ketua umum kami,” kata Jaro.

Menurutnya, masuknya Ketua Umum Golkar ke dalam kabinet kerja Presiden Jokowi sedikit banyak akan berpengaruh kepada kader yang di daerah.

BACA JUGA :  ASB Dukung MTQ Kota Bogor di Pentas Nasional, DPRD Siapkan Anggaran "Kadedeuh"

Terlebih di dalam kabinet kerja tersebut masuk pula mantan kompetitor Presiden Jokowi dalam Pilpres, yakni Prabowo Subianto yang kini resmi dilantik sebagai Menteri Pertahanan.

“Dampak positif dan negatif tentu ada, misalkan adanya orang yang masih tidak terima ya wajar. Tapi secara positifnya banyak, karena visi misi dua kandidat presiden kemarin bisa dikolaborasikan untuk memajukan bangsa. Saya harap ini juga memberikan dampak yang baik untuk daerah-daerah,” tandas Jaro Ade. (Firdaus)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================