“Selain guru honorer kita tingkakan insentifnya, kita juga sudah menerbitkan kartu bodas (bogor cerdas, red) khusus siswa jenjang SMP yang tersebar di 88 SMP negeri. Kita juga mengembangkan  sekolah inklusif untuk SD sebanyak 148 sekolah dan SMP sebanyak 16 sekolah,” ujarnya.

Perempuan yang sebelum terjun ke politik berprofesi sebagai pengacara ini juga menerangkan tentang Karsa Bogor Sehat. Kata Ade, Pemkab Bogor sudah menerbitkan kartu sehat sebesar 700.000. Tak hanya itu terkait pelayanan bogor siaga telah dilakukan re-branding mobil siaga, pengawasan standarisasi pelayanan kesehatan swasta  dan penerapan sistem rujukan terpadu, sitegar, sidalimudalia, si jari bunda, dan si cepot untuk rumah sakit dan Puskemas.

“Segala upaya kita lakukan untuk karsa Bogor sehat agar Indeks kesehatan kita terus meningkat signifikan,” ujarnya.

Untuk Karsa Bogor Maju, sudah cukup banyak pencapaiannya. Ade menerangkan di mulai dengan telah selesainya pembangunan Career Center, pembangunan lembaga sertifikasi profesi ketenagakerjaan (LSP), penerbitan kartu tani Bogor, pemberian kartu kusuka, ekspor manggis, ikan hias dan bunga potong, penetapan LP2B (Lahan pertanian Pangan Berkelanjutan), gerakan beli beras petani bogor (gerakan beli beras carita makmur), produksi kopi robusta terbesar di Jawa Barat (kopi Bogor goes to hotel), petani millenial di Kabupaten Bogor hingga optimalisasi desa wisata.

Tak hanya itu, Pemkab Bogor telah melakukan graduasi program keluarga harapan per tahun dapat menaikan kelas bagi peserta PKH sebanyak minimal 5 keluarga sangat miskin diikuti dengan penghargaab bagi pendamping PKH yang berhasil.

“Kita juga melakukan pemasangan stiker pada tempat tinggal peserta PKH. Selain PKH, untuk Karsa Bogor maju kita mengoptimalkan peran filantrophy, Baznas dan CSR,” paparnya.

Terkait  branding Kabupaten Bogor sebagai City of Sport & Tourism, Pemkab Bogor terdaftar sebagai anggota  TPO (Tourism Promotion Organization for Asia Pacific, red ) dan sudah meneken MoU Sister City bersama Pemerintah Kabupaten Hamyang Gun Korea Selatan.

BACA JUGA :  Hasil Uber Cup 2024, Tim Bulu Tangkis Indonesia Takluk dari Jepang

Ade menerangkan di tahun 2019 telah diselenggarakan event di Kabupaten Bogor tingkat nasional dan internasional antara lain Bogor Fest, Halimun Youth Camp, Kirab Merah aputih, Bogor Traditional Food Festival, Festival Buah dan Bunga Nusantara, jambore nasional pramuka, Borderline Economic Summit, Bogor Wonderful Golf, kejuaraan panjat tebing tingkat asia, grass Track, Liga Santri Nasional.

Selain itu telah diselenggarakan pula kegiatan bulan bakti pancakara, gerakan bela beli produk UKM/IKM, pembangunan GOM Kecamatan, pengembangan Geopark Pongkor, pembangunan Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) dalam penanganan PMKS (Graha Pancakarsa, red), membangun pusat kesejahteraan sosial (puskesos). Dan  pembentukan 7 UPT dan pelayanan antar pos adminduk,  optimalisasi pelayanan perizinan melalui aplikasi Optimis untuk karsa Bogor Membangun.

Ade menerangkan, capaian di tahun 2019 antara lain, betonisasi jalan desa, dan penanganan sampah berbasis zonasi. penambahan ruang terbuka hijau yaitu pembangunan taman olahraga pancakarsa yang didanai melalui dana CSR yang dikoordinasikan oleh tim Tanggungjawab Sosial dan Perusahan (TJSL) Kabupaten Bogor, Cibinong Situ Plaza, hutan kota pakansari, kebun raya cibinong),  Bogor Antik (asri tanpa plastic, red) zonasi sampah (recycle center di cluster perumahan) dan  kampung ramah lingkungan.

Sedangkan untuk karsa bogor keadaban capaian di tahun 2019 antara lain menggiatkan kembali jumling, boling dan majling, menggalakan aksi nobat (nongol babat), menyelenggarakan festival seni dan budaya, pengembangan dan pelestarian seni-budaya cimande, pelestarian budaya melalui program bogor culture night, gerakan jum’at mengaji (bogor ngaos), bantuan legalitas pontrendan pelestarian bahasa sunda melalui program kamis nyunda peningkatan insentif rt, rw, guru ngaji bantuan sarana ibadah.

BACA JUGA :  Kecelakaan Pemotor di Kudus Tertabrak Truk saat Hendak Menyalip

“Alhamdulillah walau saya baru setahun menjabat bersama pak Iwan. kabupaten bogor sudah cukup banyak mendapatkan penghargaan. di tahun 2019 kita  tercatat sebagai kabupaten terbaik ke-4 dari 425 kabupaten se-Indonesia dengan menoreh berbagai prestasi dan penghargaan di tingkat internasional, tingkat nasional dan tingkat provinsi. untuk penghargaan internasional 1, nasional 19 dan provinsi 25,” tutup Ade Yasin.

Ade Yasin mengemukakan, tahun 2020, Pemkab Bogor sudah mengambil ancang-ancang untuk berlari lebih cepat dengan memberikan prioritas pada pembangunan infrastruktur di pedesaan maupun infrastruktur berbiaya besar di daerah perbatasan.

APBD 2020 sudah mengalokasi masing-masing Rp 1 miliar untuk masing-masing desa untuk pembangunan infrastruktur. Sebanyak 416 desa yang ada di Kabupaten Bogor yang sudah mengajukan proposal bisa menerima alokasi dana tersebut. Khusus desa, Pemkab Bogor bekerja sama dengan IPB akan menjadikan desa sebagai salah satu ujung tombak pembangunan melalu sekolah desa menuju smart village.

Sementara untuk pembangunan infrastruktur besar di perbatasan, seperti Pembangunan Jalan Poros Tengah Timur, Jalan Tambang dan lain sebagainya kita sudah menjalin kerja sama dengan 11 daerah yang secara administratif berbatasan dengan Kabupaten Bogor melalui Borderline Economic Summit atau BES. Kita akan terus berkomunikasi dengan 11 kepala daerah untuk memberikan penguatan kepada pemerintah pusat guna mengalokasikan dana APBN membiayai infrastrutur di daerah perbatasan.

Ade Yasin menegakan, tahun 2020 Pemkab Bogor akan lebih meningkatkan pembinaan dan pemasaran produk UMKM dan IKM melalui kerjasama dengan toko modern, juga memanfaatkan marketplace berbagaia platform lokal maupun internasional. (Firdaus)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================