“Kalau tiga besar itu sebetulnya kita tidak melihat nilai tertinggi atau nilai terendah, jadi tiga besar itu sudah terbaik semua dan kebetulan diurutan skor tertinggi itu memang diisi bu Syarifah. Tapi, walaupun pak wali mau memilih urutan ke 2 atau 3 itu memang sudah menjadi haknya pak wali yang sudah di jamin Undang Undang. Jadi artinya proses ini pertama sesuai perundang-undangan sudah dilakukan, kemudian proses penggalian kompetensi juga sudah dilakukan dan ini lah hasil akhirnya,” ujarnya. Dia juga menganggap bahwa Sekda yang baru ini dengan pengalaman yang dimilikinya, bisa mengembangkan pengalamannya tersebut untuk membangun Kota Bogor yang lebih maju lagi. “Saya kira bu Syarifah dengan pengalaman yang dimiliki bisa mengembangkan pengalaman-pengalaman di kabupaten, apalagi backgroundnya itu di perencanaan pembangunan dan jabatan-jabatan lain. Jadi yang paling penting itu adalah kita tidak bicara lagi dia dari mana, kita bicara sistem karir nasional, inilah yang sedang dikembangkan,” pungkasnya. (Heri)
Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
BACA JUGA :  Jaro Ade Kantongi 10 Nama Pendamping di Pilkada 2024
============================================================
============================================================
============================================================