Oleh : Erwin Suryana ( Sekretaris KPAD Kabupaten Bogor)

Banyaknya kasus anak yang tidak atau kurang mendapatkan perhatian dari orang tuanya sendiri selama pandemi menjadi sorotan komisioner KPAD Kabupaten Bogor, Erwin Suriana.

Ini mengindikasikan seperti adanya pembiaran terhadap anak untuk sesukanya berbuat kendati apa yang dilakukan itu salah. Contohnya bisa terlihat ketika seorang anak yang saat ini harus belajar di rumah dan kurang mendapatkan pendidikan formal, maka seringkali waktu yang ada disalahgunakan untuk bermain HP, game , bermain keluar rumah tanpa kontrol bahkan berani mencuri waktu untuk merokok dan sebagainya .

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kabupaten Bogor Hari Ini, Sabtu 4 Mei 2024

Nah sudah sepatutnya orang tua ikut mengawasi dan mendampingi anak anaknya serta mengajarkan hal hal yang positif dengan sabar, walaupun tentu saja terkadang orang tua belum mampu menguasai ilmu seperti apa yang dilakukan seorang guru di sekolah. Semestinya anak diberikan tambahan ilmu sesuai kemampuan orang tuanya apakah dalam bentuk penguatan akhlak dan budi pekerti, peningkatan ketrampilan produktif, dan upaya penggalian potensi anak itu sendiri. Jadi itulah yang harus dilakukan ketika anak mendapatkan kegiatan atau kesibukan dari orang tuanya sehingga ia tidak merasa asing dan terlantar di rumah sendiri.

============================================================
============================================================
============================================================