BOGOR-TODAY.COM, JEPANG – Kehadiran bayi dalam sebuah keluarga tentunya sangat dinanti para pasangan yang baru saja menikah. Namun sangat disayangkan, kunjungan untuk menengok anggota keluarga baru masih belum memungkinkan lantaran terhalang pandemi.

Di Jepang, ada tradisi unik menengok bayi yang baru saja lahir. Para orang tua baru di Jepang akan mengirimkan karung beras yang beratnya sama dengan bayi yang baru lahir kepada kerabat yang tidak dapat mengunjungi bayinya karena pandemi.

BACA JUGA :  Menu Tanggal Tua, Kacang Panjang Tumis Telur yang Murah dan Praktis

Karung beras yang dikirimkan tersebut diberikan istilah “Dakigokochi” yang berarti kantong berisi nasi yang berbentuk seperti bundel bayi dan dicetak dengan wajah dan nama bayi yang baru lahir. Fenomena “Dakigokochi” semakin disukai orang tua baru di Jepang di tengah pembatasan pandemi.

Kantong beras yang dikirimkan dibentuk menyerupai bayi yang disampul kantong beras.

BACA JUGA :  Resep Rendang Kentang untuk Menu Makan Bareng Keluarga Dijamin Bikin Nagih

Dilansir Independent.co.uk, bahwa harga setiap tas sebanding dengan beratnya, dengan beberapa bisnis mengenakan biaya satu yen per gram, dengan paket 3,5 kilogram dengan harga 3.500 yen (£ 22,90) atau setara dengan Rp455 ribu.

Namun tradisi “Dakigokochi” bukanlah hal baru dan sudah ada sejak era pra-pandemi. Memegang karung beras rasanya seperti menggendong bayi.

============================================================
============================================================
============================================================