Kota Bogor Belum Layak Disebut Kota Ramah Anak

Selebihnya, kasus lain sangat bervariatif, seperti tindak kekerasan terhadap anak baik verbal maupun nonverbal.

Menurutnya, potensi meningkatnya tindakan kekerasan pada anak diduga karena efek pandemi Covid-19. Karena banyak aktivitas terus dilakukan di rumah. Bahkan, kata dia banyak orang tua yang mengaku kelelahan menghadapi anak selama masa pandemi Covid-19.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Masih Berpeluang ke Olimpiade 2024 Paris

“Akhirnya berdampak pada beberapa kekerasan verbal. Karena mungkin orang tua lelah mengurus pekerjaan dan lainnya. Jadi, kekerasan terhadap anak sangat mungkin terjadi,” terangnya. (B. Supriyadi).

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================