Siswa SMP tersebut mengaku awalnya ditertawakan bahkan dibully oleh teman-teman di sekolahnya lantaran namanya yang tidak biasa, namun lama kelamaan ia malah bangga. Dia menggunakan nama panggilan Adef, karena lebih mudah diingat dan diucapkan.
Zulfahmi, ayah dari bocah itu menyebutkan bahwa dia telah menyiapkan nama itu selama enam tahun sebelum kelahiran Adef.
Dirinya beralasan memberikan nama itu lantaran penggemar berat teka-teki silang dan bahwa dia selalu bermimpi menjadi seorang penulis. Dia rupanya sangat menyukai alfabet sehingga menamai anak keduanya ‘NOPQ RSTUV’, dan yang ketiga ‘XYZ’.
Pemberian nama menggunakan alfabet itu tak disetujui oleh istri Zulfahmi, Zuhro sehingga dua putra pasangan berikutnya akhirnya diberi nama Ammar dan Attur.
Nama lengkap bocah 12 tahun itu adalah ABCDEF GHIJK Zuzu, dengan bagian terakhir diambil dari nama orang tuanya , Zuhro dan Zulfahmi. (net)