BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Yayasan Pendidikan Astra Michael D. Ruslim (YPA-MDR), sejak 2017 telah menaruh perhatian khusus terhadap dunia pendidikan untuk wilayah prasejahtera di Indonesia. Salah, satunya terhadap SMK Negeri 1 Leuwiliang, Desa Leuwimekar, Kabupaten Bogor.
Selain mendampingi dalam perbaikan bangunan dan fasilitas. Hal ini terbukti YPA-MDR membantu meningkatkan generasi muda untuk mandiri serta mengembangkan potensi di daerahnya.
Sekolah yang dibangun atas kerja sama Pemerintah Kabupaten Bogor dan yayasan YPA-MDR, yang merupakan sekolah rintisan dengan kompetensi keahlian yang pertama kali didirikan yakni Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP).
“Sekolah ini memiliki visi menjadi lembaga sertifikasi profesi yang profesional untuk menghasilkan tenaga kerja yang berdaya saing global, unggul, terpercaya, mandiri dan berkarakter. Kita juga konsentrasi di pembangunan sumber daya siswanya agar kelak bisa mandiri membangun usaha sendiri,” ujar Kepala SMKN 1 Leuwiliang, Mahdi saat menerima kunjungan YPA-MDR, pada Selasa, (9/11/2021).
Tak mudah memang, lanjut Mahdi menjawab tantangan di era digital saat ini. Namun dirinya mengaku sangat terbantu oleh program dan perhatian dari YPA-MDR yang secara terus menerus memantau perkembangan juga kebutuhan pendidikan bagi 998 siswa didiknya.
“Alhamdulillah anak anak di sini belajar dengan nyaman, alat-alat praktek kami juga sudah modern, ini hasil dari binaan YPA-MDR yang hingga hari ini konsisten membantu kami,” katanya.
Sementara itu, Corporate Communication YPA-MDR, Syifa Hidayati menuturkan, pihaknya akan terus mendukung pertumbuhan sumber daya manusia khusus bagi siswa siswi SMKN 1 Leuwiliang dengan terus memantau serta koordinasi akan kebutuhan dan perkembangan sekolah maupun siswa didikya.
“Kami terus memantau perkembangan dinamika dunia pendidikan, itu kami lakukan agar kami bisa memberikan perhatiaan bagi anak anak disini, sejak yayasan membina sekolah ini kami inginkan kelak siswa disini mampu mengangkat potensi daerahnya dengan keahlian yang sudah diberikan guru pembimbingnya,” tuturnya.
Ditempat yang sama, pada kegiatan Media Site Visit yang merupakan kerjasama antara YPA-MDR, Pewarta Foto Indonesia (PFI) – Bogor, dan SMKN 1 Leuwiliang.
Ketua PFI Bogor, Hendi Novian berharap pihaknya akan terus menjalin hubungan baik bersama SMKN 1 Leuwiliang. Sebagai sekolah yang memiliki jurusan multimedia, PFI Bogor siap untuk membagi khususnya di bidang foto jurnalistik bagi para siswa untuk dapat mempublikasikan kegiatan dan produk-produk yang dihasilkan sekolah.
“Karna kami juga memiliki tanggung jawab moral sebagai organisasi profesi khusus fotografi, agar kelak anak anak didik di SMKN tersebut lebih menguasai lagi tentang multimedia khususnya foto jurnalistik beserta etika fotonya,” tandas Hendi. (Aditya)
Bagi Halaman
