BOGOR-TODAY. COM, BOGOR – Sosialisasi aplikasi Kaldu Emas (Kanal Pengaduan Elektronik Masyarakat) Kementerian Pertanian disambut antusias seluruh jajaran di Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Ciawi Bogor.

Kepala PPMKP Yusral Tahir menuturkan hadirnya Kaldu Emas yang diluncurkan oleh Kementerian Pertanian melalui Inspektorat Jenderal merupakan salah satu bentuk dukungan program pemerintah dalam akselerasi transformasi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang meliputi core values dan employer branding.

” Presiden kita, Pak Jokowi baru saja meluncurkan core values dan employer branding ASN yaitu berakhlak dan bangga melayani bangsa. Nah adanya kanal ” Kaldu Mas” ini merupakan implementasi dari pelayanan pada masyarakat yang merupakan salah satu aspek nilai dasar ASN, berAKHLAK yaitu berorientasi pelayanan”, ucap Yusral , Rabu (15/12/2021).

BACA JUGA :  Maraknya Kasus Pencurian Hewan Ternak Resahkan Warga Kecamatan Leuwisadeng

Sementara itu, dalam paparannya Yosua Meditia Andreanthony, Auditor Inspektorat Jenderal Kementan menyebutkan Kaldu Emas merupakan inovasi Kementerian Pertanian yang merupakan salah satu implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik untuk mewujudkan pelayanan publik berkualitas dan terpercaya.

BACA JUGA :  Simak Daftar Pebulu Tangkis Indonesia di Thomas Cup dan Uber Cup 2024

” Kaldu Emas merupakan salah satu SPBE Kementerian Pertanian yang bertujuan mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas dan terpercaya dalam upaya mendukung reformasi birokrasi”, kata Yosua di PPMKP Ciawi Bogor, Rabu (15/12/2021).

Melalui situs dumas.pertanian.go.id, kata Yosua stakeholders Kementerian Pertanian mulai dari eselon 1 hingga UPT (Unit Pelaksana Teknis) dibawahnya, baik internal maupun eksternal dapat mengadukan hal – hal yang menyimpang berkaitan dengan pelayanan publik.

============================================================
============================================================
============================================================