BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Rino Indira Gusniawan mengunjungi titik pengungsian erupsi Gunung Semeru di Desa Sumber Mujur, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (8/1/2022).

Rino ingin memastikan progress pembangunan majelis dan renovasi mushola di lokasi tersebut yang merupakan hasil kolaborasi tim gabungan relawan Kota Bogor, terdiri dari Tirta Pakuan, PWI Kota Bogor, Polmas Bogor Raya dan BPBD Kota Bogor.

Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Rino Indira Gusniawan mengunjungi titik pengungsian erupsi Gunung Semeru di Desa Sumber Mujur, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (8/1/2022).

Rino pun memberikan motivasi kepada seluruh tim relawan serta warga terdampak erupsi agar tetap tabah. Tak hanya itu, pihaknya juga memberikan paket bingkisan kepada anak-anak pengungsi.

BACA JUGA :  Sambut HUT ke-13, Lorin Sentul Hotel Gelar Turnamen Futsal Antar Hotel dan Restoran se-Jabotabek

Dalam kegiatannya, Rino mengucapkan terimakasih kepada warga Sumber Mujur dan kepada para penghuni rumah yang sudah merelakan rumahnya menjadi tempat penampungan para relawan asal Bogor.

“Mudah-mudahan napak kita disini bisa membantu warga disini dan terus bisa mengalir ibadah untuk warga kota bogor yang sudah membantu kami,” ucap Rino.

“Semua yang hadir disini mendapatkan manfaat untuk masyarakat bogor dan khusunya untuk masyarakat lumajang. Mudah-mudahan bencana ini juga cepat teratasi,” tambahnya.

BACA JUGA :  Kejuaraan Tarung Derajat Wali Kota Bogor Cup II 2024, Persiapan Menuju Porprov 2026
Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Rino Indira Gusniawan mengunjungi titik pengungsian erupsi Gunung Semeru di Desa Sumber Mujur, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (8/1/2022).

Sementara itu, Syaiful Arifin, Tokoh Agama Sumber Mujur mengatakan, saya sebagai tokoh masyarakat disini mengucapkan banyak terimakasih khusunya kepada Dirut yang telah hadir dan berkenan untuk membantu pembangunan Majelis Ta’lim di Mushola kami.

“Insha allah, majelis ta’lim ini bisa membawa manfaat bagi kami khususnya anak-anak santri untuk bisa terus mengaji,” tutup Syaiful. (Aditya).

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================