Namun kericuhan tak berlangsung lama, keduanya mundur menarik diri.

Unjuk rasa ratusan mahasiswa

Pantauan bogor-today.com, hingga sampai berbuka puasa, unjuk rasa dilanjutkan oleh mahasiswa dan membuat Border hidup untuk menerobos barisan berlapis kepolisian, bahkan mereka sempat terlibat dorong-dorongan dengan petugas pengendalian masyarakat (dalmas).

Meski demikian, pukul 18:20 WIB pihak kepolisian terpaksa meluncurkan mobil watercanon untuk membubarkan para massa.

BACA JUGA :  Diduga Rem Blong, Truk Muatan Batu di Ciampea Bogor Tabrak 3 Mobil

Terlihat Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro yang didampingi Dandim 0606 Kota Bogor Letkol Inf Ali Akhwan tetap humanis memberikan arahan kepada para mahasiswa.

Kemudian PMII menuntut serta mendesak Presiden Jokowi dan pemerintah pusat agar menerapkan kenaikan PPN/PPH/PBB dan BBM yang dimana kenaikan itu semua akan berdampak pada kenaikan segala harga bahan pangan kebutuhan rakyat Indonesia.

BACA JUGA :  Dapat Bantuan Pompa Air, Hery Antasari Dorong Kemandirian Pangan

Kemudian mendesak Kementerian Perdagangan segera menuntaskan oknum oknum minyak di Negara Republik Indonesia. Dan mendesak Kapolri agar segera evaluasi anggotanya yang melakukan pelanggaran terhadap massa. (B. Supriyadi).

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================