BOGOR-TODAY.COM, TENJO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor tahun ini menetapkan Desa Ciomas, Kecamatan Tenjo sebagai lokasi binaan Program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS). Terdapat 100 Kepala Keluarga (KK) yang dijadikan target binaan dengan status Keluarga Pra Sejahtera (Pra-KS) dan Keluarga Sejahtera 1 (KS1).

Kepala Dinas Pemberdayaan,Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Bogor, Nurhayati mengatakan, pihaknya duduk bersama untuk menentukan road map dan pemetaan program P2WKSS.

P2WKSS

Semua perangkat daerah berkumpul untuk memotret permasalahan, agar masing-masing mengetahui apa yang harus dikerjakan sesuai tugas dan fungsi masing – masing.

“Kita berangkat dari potensi masalah dulu, ternyata disini kita harus meningkatkan ekonomi masyarakat, meningkatkan kesehatan masyarakat, terus kita mau meningkatkan pendidikan, kemudian bagaimana kita meningkatkan kualitas  SDM, selanjutnya masalah penguatan pencegahan dan penanganan kekerasan pada perempuan dan anak,” tutur Nurhayati, Rabu (15/6/2022).

Ia menambahkan, bagaimana meningkatkan peranan perempuan untuk membentuk keluarga sehat dan sejahtera. Menurutnya, peran perempuan harus ditingkatkan, karena perempuan adalah motor penggerak di keluarga, dan harus ditingkatkan kualitasnya dan dipenuhi hak-haknya.

“Dengan adanya P2WKSS di wilayah Desa Ciomas RT 01 RW 02, harus ada yang dirasakan oleh masyarakat dan kaum perempuannya. Saya ingin program P2WKSS ini bukan jadi program yang sesaat tapi ada dampak positif yang berkepanjangan bagi masyarakat,” kata Nurhayati.

BACA JUGA :  Warga Gunungsindur Bogor Digegerkan dengan Penemuan Seorang Pria Gantung Diri dalam Sebuah Gubug

Sementara itu, mewakili Pemkab Bogor, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra) Kabupaten Bogor, Hadijana mengatakan gambaran umum kondisi awal Desa Ciomas didominasi masyarakat Keluarga Pra Sejahtera (Pra-KS) dan Keluarga Sejahtera 1 (KS1).

Lingkungan desa yang cukup luas, namun beberapa kondisi rumah belum layak huni. Dalam perilaku sanitasi mayoritas masyarakat tidak memiliki MCK. Begitu pula dari sisi kesehatan, Posyandu belum dimanfaatkan secara maksimal.

“Mencermati kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten Bogor menetapkan Desa Ciomas Kecamatan Tenjo sebagai desa lokasi binaan P2WKSS dengan target 100 KK yang akan dibina, yang berlokasi di RT 01 RW 02,” terang Hadijana.

Ia menjelaskan, pada pelaksanaan P2WKSS, Pemkab Bogor akan memotret situasi dan kondisi Desa Ciomas apa adanya. Jadi kepala desa tidak perlu diada-adain dulu. Kita potret masalah yang ada, apa adanya, kemudian semua perangkat daerah wajib melihat situasi dan kondisi tersebut. Selanjutnya merumuskan apa yang bisa dilakukan oleh masing-masing perangkat daerah pada program P2WKSS.

“Misalnya, dari sisi infrastruktur tugasnya Dinas PUPR, soal kesehatan, Dinas Kesehatan yang berperan, bidang pendidikannya Dinas Pendidikan yang berperan, begitu pula yang lainnya. Jadi tidak ada yang namanya ego sektoral, semua terintegrasi, sehingga setelah program P2WKSS ini berjalan, nanti akan terlihat kondisi sebelum dan sesudahnya, terlihat perubahannya secara signifikan,” katanya.

BACA JUGA :  Selalu Ingin BAB Setelah Minum Kopi? Ini Dia Penyebabnya

P2WKSS

P2WKSS adalah program yang menggunakan pola pendekatan sektoral yang terkoordinasi berupaya untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan keluarga bagi keluarga yang tergolong rawan sosial ekonominya, dengan upaya meningkatkan kesejahteraan keluarga guna mencapai taraf hidup yang berkualitas.

Melalui pelaksanaan program ini diharapkan masyarakat dapat merubah pola pikir menuju kemajuan dari perilaku sebagai konsumen menjadi produsen, dan berbagai langkah perbaikan lainnya di seluruh sektor kehidupan, termasuk peningkatan kesadaran agar aktif melibatkan diri dalam upaya pembangunan, dengan dukungan dunia usaha, Tim Penggerak PKK, seluruh stakeholder, dan Satuan Kerja Perangkat Daerah sesuai dengan tugas pokok, fungsi dan wewenangnya masing-masing.

“Semoga program P2WKSS ini dapat berdampak signifikan pada peningkatan kualitas kehidupan masyarakat Desa Ciomas Kecamatan Tenjo, khususnya dalam hal pendidikan, kesehatan dan daya beli yang merupakan indikator dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM),” pungkasnya. (*)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================

Komentar ditutup.