Ruwatan rambut gimbal
Anak gimbal di Dieng, Jawa Tengah. Foto : Istimewa.

BOGOR-TODAY.COM, DIENGRuwatan rambut gimbal adalah upacara pemotongan atau cukur rambut pada anak-anak berambut gimbal  yang dilakukan oleh masyarakat di daerah Dataran Tinggi Dieng (Dieng Plateau), Jawa Tengah.

Ritual ruwatan rambut gimbal yang diadakan pada tanggal satu Suro menurut Kalender Jawa ini bertujuan untuk membersihkan atau membebaskan anak-anak berambut gimbal dari sukerta/sesuker (kesialan, kesedihan, atau malapetaka).

Ruwatan rambut gimbal

Berdasarakan kepercayaan masyarakat sekitar, anak-anak berambut gimbal merupakan keturunan Kiai Kolodete atau titipan Kanjeng Ratu Kidul (Nyai Roro Kidul) yang kini menjadi mitos turun-temurun.

BACA JUGA :  Menu Makan Malam dengan Udang Goreng Bawang Putih ala Restoran yang Gurih dan Harum

Mereka juga percaya bahwa rambut gimbal hanya boleh dipotong bila anak yang bersangkutan sudah menghendaki atau memintanya dan harus dilakukan melalui ritual ruwat atau ruwatan yang dipimpin tetua adat setempat. Jika pemotongan rambut gimbal tidak dilakukan melalui ritual sakral, rambut gimbal akan kembali tumbuh dan si anak cenderung sakit-sakitan.

BACA JUGA :  7 Manfaat Bawang Merah untuk Kesehatan, Wajib Tahu!

Sebagai informasi, Kyai Kolo Dete merupakan penguasa Telaga Balekambang di Dieng. Beliau adalah tokoh spiritual yang sangat dipercaya oleh masyarakat Dieng sebagai nenek moyang Dieng. Beliau juga pada masanya adalah seorang yang memiliki ilmu sakti dan suka membela rakyat kecil.

============================================================
============================================================
============================================================