“Semoga dengan itu kita bisa, membangun anak-anak yang membanggakan di Kota Bogor. Dan kesempatan kita ini bisa dipergunakan kepada masyarakat khusunya anak-anak untuk menjadikan kota bogor menjadi kota ramah anak dan layak anak,” tuturnya.
Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kota Bogor, Dudih Syiarudin mengaku bahagia dengan adanya acara KHA ini APSAI Kota Bogor. Karena ada peranan dan fungsi yang dirasa menjadi tanggung jawab bersama.
“Ini adalah untuk sinergi pentahelix dari lembaga pendidikan maupun bisnis swasta dalam hal ini APSAI sebagai perwakilannya. Jadi ini adalah konvensi internasional yang sudah diratifikasi didalam UUD perlindungan anak,” ungkap Dudih.
Kata dia, ASPAI harus paham apa yang menjadi kewajiban mereka. Dan hari ini membuka aktifitas rencana kerja harus berorientasi kepada hak anak.
“Jadi bukan hak anak saja yang dikedepankan, tapi bagaimana kita tahu persis perlindungan terhadap anak,” pungkasnya. (Aditya)