“Ada dua RW yang memanfaatkan limbah atau barang bekas, sehingga ini kedepannya dapat kami bina jadi UMKM, tentu kelurahan siap membantu untuk kepentingan masyarakat,” tambahnya.

Ditempat yang sama  salah seorang warga sekaligus promotor kegiatan, Yadi Suryadi menyebut bahwa, monumen yang dibuat para hanya bermodalkan barang bekas yang masih bisa dimanfaatkan, seperti terpal bekas, kayu, botol air mineral dan yang lainya.

BACA JUGA :  Gangguan Mental Bisa Jadi Pemicu Susah Bangun Pagi, Benarkah?

“Kami gotong royong mengunakan dana swadaya masyarakat, karena dananya minim kami manfaatkan barang bekas yang ada,” sebut Yadi.

Pria yang akrab disapa Boy ini menambahkan, bertepatan tanggal 17 Agustus akan diisi dengan beberapa rangkaian acara, mulai dari pagi hingga malam hari, diisi dengan perlombaan dan karnaval dengan pakaian pahlawan dan lainnya.

BACA JUGA :  Jangan Asal! Tips Memanaskan Makanan yang Benar dan Baik, Simak Ini

“Nanti juga akan ada upacara dan pembukan secara simbolis melepas burung pipit,” lanjutnya.

Dengan demikian, dirinya berharap agar kedepannya terus bisa kompak sehingga memberikan yang terbaik dalam menyambut hari kemerdekaan RI. (Fadilah)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================