Saat kejadian kata, Eka menyebut para santri sedang ada kegiatan pengajian di luar ponpes, sehinga kamar santri dalam keadaan kosong.
“Informasi dari pengurus pondok pesantren tidak ada korban jiwa. Sebab santrinya sedang tidak berada dilokasi,” bebernya.
Atas kejadian itu, ponpes Al-Habibiyah yang direncanakan bakal direnovasi mengalami material kerugian diperkirakan sekitar Rp 200 juta.
Untuk menjinakan api, petugas damkar mengerahkan empat unit pemadam kebakaran, dengan rincian dua unit dari sektor Citeureup dan 2 unit dari PT Indocement. (Fadilah)
============================================================
============================================================
============================================================