Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor beserta Asosiasi Jasa Konstruksi menyampaikan surat aduan kepada Badan Kehormatan (BK) DPRD. Foto : Bogor-today.com

BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Terkait permohonan audiensi yang tak kunjung disampaikan kepada pimpinan DPRD Kota Bogor. Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor beserta Asosiasi Jasa Konstruksi menyampaikan surat aduan kepada Badan Kehormatan (BK) DPRD.

 

Permohonan audiensi tersebut telah di ajukan sejak bulan lalu, hingga sampai saat ini tak kunjung mendapat tindak lanjut.

 

Pimpinan Asosiasi dari Gapensi Kota Bogor, Haekal Audah mengatakan, surat aduan sudah dilayangkan karena sudah satu bulan lebih surat permohonan audiensi kepada pimpinan DPRD Kota Bogor belum ada ditindak lanjut.

BACA JUGA :  RPJPD Kota Bogor 2025 - 2045, Kota Sains Kreatif, Maju dan Berkelanjutan

 

“Ya, padahal pihaknya merasa bahwa permohonan audiensi adalah bagian dari hak masyarakat untuk dapat berdiskusi dengan wakil rakyat,” ungkap Haekal kepada wartawan pada Senin (7/11/2022).

 

Sementara itu, Pimpinan Gapeksindo Kota Bogor, Onang Suhendar mengatakan, bahwa sebagai warga yang baik pimpinan asosiasi berusaha dan mencoba menyampaikan aspirasi melalui audiensi, namun sayangnya tidak diindahkan. Maka dengan demikian pihaknya merasa perlu mengadukan hal ini kepada BK DPRD Kota Bogor agar BK dapat mengambil langkah-langkah sesuai prosedur yang berlaku.

 

Senada dengan Onang, Sekretaris Aspeknas Kota Bogor, Heri menyayangkan dengan tidak adanya itikad baik dari pimpinan dewan untuk berdiskusi dengan para asosiasi jasa konstruksi. Tapi ada kabar, kalau audiensi tersebut di disposisi ke salah satu pimpinan dewan, tapi sampai saat ini pimpinan dewan tersebut tidak menghubungi pihak asosiasi.

BACA JUGA :  Jelang Akhir Masa Tugas, Wali Kota Bogor Titip Pesan Regenerasi dan Kesejahteraan Keluarga

 

“Jadi ya sudah kami adukan saja ke BK DPRD Kota Bogor, intinya kami ingin iklim usaha yang kondusif bisa terwujud di Kota Bogor. Tapi kami tidak bisa jalan sendiri, perlu penyamaan persepsi dari semua pihak,” pungkasnya.

============================================================
============================================================
============================================================