Seperti diberitakan sebelumnya, sudah dua belas hari pasca Gempa Turki dahsyat melanda Turki dan Suriah, lebih dari 46.000 orang meninggal dunia dan lebih dari 84.000 bangunan rusak parah.

Korban meninggal dunia di Turki mencapai 40.642 akibat Gempa Turki sementara negara tetangga Suriah telah melaporkan lebih dari 5.800 kematian, angka yang tidak berubah selama beberapa hari.

Program Pangan Dunia (WFP) menekan pihak berwenang Suriah di barat laut untuk berhenti memblokir akses jalan dan meminta membukanya.

BACA JUGA :  Bogor Football School, Wadah Anak-anak Kembangkan Sepak Bola

Kepala Program Pangan Dunia (WFP) telah mendesak pihak berwenang di Suriah barat laut untuk menghentikan pemblokiran akses ke daerah tersebut, karena tim bantuan akan memasuk unruk memberi bantuan kepada korban.

Direktur WFP, David Beasley mengatakan, banyak tim yang kehabisan pasokan di sana dan meminta lebih meminta lebih banyak pasokan bantuan dengan membuka pintu perbatasan.

“Masalah yang kami hadapi saat ini adalah operasi lintas garis ke Suriah barat laut di mana otoritas Suriah barat laut tidak memberi kami akses yang kami butuhkan,” kata Beasley di sela-sela Konferensi Keamanan Munich.

BACA JUGA :  Komisi IV DPRD Kota Bogor Minta Pemkot Maksimalkan Mitigasi Bencana

Di Suriah, banyak daaerah yang hancur akibat perang saudara selama beberapa dekade, sebagian besar korban jiwa terjadi di barat laut.

Daerah tersebut dikuasai oleh para pejuang yang berperang dengan pasukan yang setia kepada Presiden Bashar al-Assad yang mempersulit upaya untuk mendapatkan bantuan kepada masyarakat. (*)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================