Banyak Orang Rusia dan Ukraina Lari ke Bali, Ada Apa?

Informasi yang di himpun dari berbagai media, hampir 60.000 orang Rusia dan Ukraina tiba di Bali sejak tahun lalu saat invasi Rusia ke Ukraina dimulai.

Jumlah itu meningkat saat perang makin panas karena campur tangan AS dan NTO CS, diperkirakan sekitar 20.000 orang Rusia dan Ukraina tiba di Bali setiap bulannya, saat wajib militer diberlakukan di kedua negara itu.

BACA JUGA :  Tuban Jatim Diguncang Gempa M6,0, Terasa hingga Semarang

Beberapa orang Rusia dan Ukraina ada yang sudah bekerja di Bali sebagai penata rambut, babysitter, supir taksi atau bahkan pekerja seks.

Seringkali pihak berwenang mendapati turis Rusia dan Ukraina itu tidak dilengkapi visa kerja yang diwajibkan secara hukum.

BACA JUGA :  Berbagi Kebahagiaan, JJB Bagikan Takjil Gratis Ke Pengendara

Pemerintah Provinsi Bali telah membentuk Satgas yang terdiri dari polisi dan pejabat dari kementerian tenaga kerja, industri dan perdagangan untuk menindak pekerja tidak berdokumen. (*)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================