BBM non subsidi
Ilustrasi.

BOGOR-TODAY.COM – Pertamina telah mengumumkan peningkatan harga BBM non subsidi hingga sebesar Rp 700 per liter untuk jenis Pertamax dan Pertamax Turbo. Setidaknya ada empat jenis BBM yang akan mengalami kenaikan harga, yakni Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex. Penyesuaian harga ini akan mulai berlaku sejak tanggal 1 Oktober 2023.

Terkait hal ini, banyak masyarakat yang merasa tidak setuju dan mengeluhkan bahwa harga kebutuhan pokok lainnya juga sudah tinggi. Mereka khawatir bahwa dengan kenaikan harga BBM ini, mereka akan terpaksa memotong anggaran untuk kebutuhan rumah tangga mereka.

BACA JUGA :  Pemerintah Kota Bogor Targetkan Raih Predikat Utama KLA 2024

Seperti yang diungkapkan Durma, yang sehari-hari menggunakan sepeda motor. Dia mengaku bahwa bersepeda motor lebih nyaman baginya.

“Saya tidak setuju. Mengapa? Karena gaji saya kecil. Jika uang saya digunakan untuk membeli BBM, maka saya tidak akan bisa membeli beras. Harga beras saja sudah mahal,” ungkap Durma seperti dikutip dari beritasatu.com, Minggu (1/10/2023).

Senada dengan Durm, Nurrohmah juga berpendapat bahwa dia tidak setuju dengan kenaikan harga BBM.

“Saya tidak setuju, karena biaya hidup sudah tinggi. Terlebih lagi, saya sekarang harus mencari nafkah sendiri karena suami saya sedang sakit,” keluhnya.

BACA JUGA :  Diduga Rem Blong, Truk Muatan Batu di Ciampea Bogor Tabrak 3 Mobil

Handoko, seorang warga lainnya, juga menyatakan bahwa kenaikan harga ini dapat memberatkan masyarakat.

“Saya sementara ini tidak setuju dengan kenaikan BBM karena situasi saat ini sudah sangat memberatkan. Menurut saya pribadi, sebaiknya kenaikan ini ditunda dulu, jangan dilakukan sekarang,” ujarnya.

Namun, Kurniawan, seorang warga Jakarta, menyebut bahwa meskipun ia keberatan dengan kenaikan harga BBM, ia melihat ada aspek positifnya.

“Ada sisi positifnya yaitu masyarakat diarahkan untuk menggunakan kendaraan umum. Ini juga bisa mengurangi kemacetan,” katanya.

============================================================
============================================================
============================================================