Rapat Bareng KPA, Sekda Ingin Ada Aplikasi Untuk Monitoring Penderita HIV

Di tempat yang sama, Ketua KPA Kota Bogor Cyamiati Karolin mengatakan, berdasarkan analisa situasi HIV AIDS dari Dinkes Kota Bogor jumlah penderita HIV sampai bulan ini yakni 306 kasus se-kota Bogor. Dari data ini pihaknya melakukan berbagai upaya penanggulangan HIV AIDS semaksimal mungkin. Ini dilakukan agar pasien tidak sakit, menekan virus, bisa tetap produktif namun tidak menularkan lagi sehingga tidak ada kasus baru.

BACA JUGA :  Penemuan Mayat Pak Kades di Sawah Bengkok Gegerkan Warga Gombang Blora

“Kalau di lihat dari data Januari – Agustus kasusnya selalu ada. Bisa dikatakan setiap hari ada satu kasus HIV baru di Kota Bogor,” katanya.

Ia menambahkan, terkait pembuatan aplikasi yang diinginkan Sekda, tujuannya untuk memonitor agar tidak ada penularan dari pasien HIV kepada keluarga ataupun orang lain, melakukan tes kepada semua keluarga dan teman agar mengetahui pencegahan dan paham tentang HIV AIDS yang menular lewat hubungan badan, jarum suntik dan dari perilaku menyimpang seksual

BACA JUGA :  135 Pelaku UMKM di Kota Bogor Ikuti ‘UMKM Naik Kelas’

“HIV itu bisa menular, kalau sudah sakit HIV tidak bisa sembuh dan harus minum obat seumur hidup,” katanya.***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================