“Saat ini debit air di Sungai Pawan dan Nanga Tayap terpantau cukup tinggi. Kemudian apabila beberapa hari hujan, dimungkinkan akan terjadi dampak banjir yang lebih tinggi,” katanya.
Shandy mengutarakan, Pemerintah Kecamatan Nanga Tayap telah menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir tersebut. Bantuan berupa sembako atau logistik dan pakaian layak pakai.
“Bantuan disalurkan oleh pemdes, Polri, dan TNI,” tandasnya.
Sebelumnya, BPBD Kalbar melaporkan lima kecamatan di Ketapang yakni Sandai, Hulu Sungai, Nanga Tayap, Tumbang Titi serta Muara Pawan terendam banjir. Total 16 desa tergenang air. Sedikitnya 5.959 keluarga atau 18.538 jiwa yang terdampak. Sebagian dari mereka mengungsi. ***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News
============================================================
============================================================
============================================================