Wajib Tau! Kurang Minum Air Putih saat Puasa Ternyata Bikin Bahaya ke Tubuh

Ilustrasi minum air putih

BOGOR-TODAY.COM – Agar kebutuhan tubuh tetap terpenuhi, alangkah baiknya saat sedang menjalankan puasa untuk mengatur waktu minum air putih.

Agar tubuh dapat menjalani semua fungsinya dengan normal, maka perlu mencukupi kebutuhan air putih harian. Jangan sepelekan efek kurang minum air putih.

Untuk kebutuhan cairan orang dewasa rata-rata mencapai 2 liter atau 8 gelas per hari. Air putih jadi salah satu sumber cairan yang baik sebab tidak mengandung zat tambahan yang berpotensi memicu masalah buat tubuh.

Nah, ini dia akibat dari kurangnya minum air putih pada saat puasa.

  1. Penyakit kronis

Anda perlu cek lagi jumlah air putih yang diminum setiap hari. Bahaya kurang minum air putih bisa termasuk penyakit kronis seperti diabetes melitus tipe 2, penyakit kardiovaskular, infeksi kandung kemih dan gagal ginjal.

BACA JUGA :  Kevin Sanjaya Resmi Putuskan Pensiun Sebagai Atlet Bulu Tangkis

Ketika kekurangan cairan, tubuh akan mengeluarkan hormon vasopresin yang meningkatkan produksi hormon kortisol. Hormon ‘stres’ ini bisa memicu inflamasi kronis dalam waktu lama.

Alhasil, dalam jangka panjang tubuh akan memproduksi batu ginjal hingga berisiko gagal ginjal dan infeksi kandung kemih.

  1. Gangguan sistem kekebalan tubuh

Bahaya kurang minum air putih salah satunya gangguan sistem kekebalan tubuh.

Air digunakan untuk melembapkan feses sehingga mudah dikeluarkan. Air pula yang membantu pembentukan urine. Kekurangan cairan akan membuat tubuh rentan menumpuk limbah dan mengganggu sistem kekebalan tubuh.

  1. Dehidrasi

Dehidrasi adalah kondisi tubuh kekurangan cairan dengan tanda awal rasa haus. Tanda-tanda dehidrasi lain yang tidak boleh diabaikan antara lain, mulut kering, mudah lelah, urine berwarna kuning gelap dan mata cekung.

Jika dibiarkan dalam jangka panjang, dehidrasi mengarah pada tekanan darah rendah, kulit kehilangan elastisitas dan sakit kepala atau migrain. Bahkan dehidrasi berat akan mengakibatkan syok, koma, bahkan kematian.

  1. Sembelit
BACA JUGA :  Kejuaraan Tarung Derajat Wali Kota Bogor Cup II 2024, Persiapan Menuju Porprov 2026

Sembelit tak cuma soal kekurangan serat tapi juga air. Air membantu usus besar mencerna makanan dan membentuk feses.

Namun saat kekurangan air, usus tidak berkontraksi dengan baik sehingga menyerap terlalu banyak air sehingga susah buang air besar atau sembelit.

  1. Gangguan kekuatan otot dan sendi

Kekurangan cairan meski hanya 5 persen dari kebutuhan harian bisa mengakibatkan gangguan kekuatan otot. Kenapa? Air berfungsi melumasi sendi agar gerakan tubuh tetap lancar dan mencegah kekakuan.

Selain itu, air berfungsi mengalirkan oksigen ke otot terutama saat otot digunakan untuk berolahraga.***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================