Merelokasi Penyakit dengan Metode Totok Darah

Oleh : LATIFA FITRIA
[email protected]

Kelelahan, sakit karena usia, kanker, miom, jan­tung, darah tinggi, gagal ginjal, nyeri sendi, nyeri lutut, nyeri bahu, nyeri leher, leher kaku, nyeri pinggul, nyeri pinggang, kesemutan, rematik, encok, sakit kepala, migran, vertigo, keseleo, pegal-pegal, dan jari-jari kaku bisa dicegah dan disembuhkan.

Percaya atau tidak, tapi itulah ke­nyataannya. Menurut Julius, metode pengobatan Cina adalah bagaimana caranya untuk meningkatkan keke­balan sistem tubuh sebagai faktor utama, sehingga penyakit yang ada akan hilang dengan sendirinya. Asal­kan penyakit itu telah terdeteksi dini oleh dirinya.

“Berbeda dengan pengobatan ala barat. Biasanya mereka berusaha mematikan penyakit, namun daya tahan tubuh pasien tidak ditingkat­kan, bahkan cenderung semakin menurun. Sehingga penyakit yang ada tidak sembuh,” ujar Julius, di rumahnya yang berlokasi di Pamoy­anan Sari Nomor 2 Bogor itu.

Sistem pengobatan yang dilaku­kan Julius adalah dengan mem­perlancar pergerakan aliran da­rah pasien hingga sepuluh sampai duapuluh kali lipat cepatnya. Jika semakin cepat darah itu mengalir, maka segala penyakit mudah di­gempur. Memang bagi pasien yang pertama kali akan merasa mual dan ingin muntah-muntah. “Tapi itu efek samping wajar. Selanjutnya saya akan memberikan teknik pernapas­an untuk dilakukan pasien di rumah guna menjaga aliran darah tetap lan­car,” terangnya.

Totok jari milik Julius ini lain dari­pada yang lain. Maksudnya tidak dim­ulai dari kepala hingga ujung kaki, melainkan menotok tubuh tergan­tung dari penyakit si pasien. Uniknya lagi Julius bisa memindahkan rasa sakit yang dimiliki pasien ke anggota tubuh lainnya. Contohnya, pasien sakit gigi ingin rasa sakitnya pindah ke kaki, maka itu dipindahkan hingga akhirnya rasa sakit itu hilang.

“Semua pencegahan dan pengo­batan totok jari ini tanpa obat. Selu­ruh pasien yang telah berobat di sini tidak akan diberikan obat. Kalaupun harus menggunakan obat, saya akan memberikan obat cina herbal. Jadi sembuh secara alami. Efek terapi juga akan bereaksi langsung terha­dap tubuh pasien, sehingga rasa sakit yang dialami pasien bisa sedikit berkurang,” ujar Julius.

Biasanya hanya dengan tiga hing­ga empat kali totok, penyakit yang diderita pasien bisa sembuh. “Siapa saja yang ingin hidup sehat, bisa melakukan pengobatan totok jari agar peredaran darah dalam tubuh lancar,” tandasnya. (*)