JAKARTA TODAY – PT Pertamina (Persero) dan ENI (perusahaan asal Italia) membatalkan kerja sama untuk mengembangkan kilang hijau atau green refinery di Kilang Plaju, Sumatera Selatan. Padahal, kerja sama ini dilakukan untuk memproduksi biodiesel 100% atau B100.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan dibatalkannya kerja sama dengan ENI karena adanya diskriminasi sawit oleh Uni Eropa.
“Dalam perjalanannya ada penolakan CPO kita di Eropa, ENI maju-mundur karena ada keharusan terapkan sertifikat yang diterapkan internasional yang sebagian besar produsen CPO kita belum penuhi itu,” kata Nicke di Komisi VII DPR RI, Jakarta, Rabu (29/1/2020).
============================================================
============================================================
============================================================