BOGOR TODAY – Jalan Poros Timur atau Jalur Puncak II yang digadang-gadang akan menjadi solusi kemacetan Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, yang saat ini terbengkalai berencana bakal dilanjutkan pembangunannya. Namun, bukan proyek skala besar yang digarap, melainkan perkerasan dengan menggandeng Komando Distrik Militer (Kodim) 0621/Kabupaten Bogor. Informasi yang diperoleh, Pemerintah Kabupaten Bogor telah menyiapkan anggaran sebesar Rp.5 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2020. Kepala Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor, Lestia Irmawati menerangkan anggaran sebesar Rp5 Miliar akan disalurkan melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). “Pembangunan hanya untuk perkerasan dulu sepanjang kurang lebih 3 kilometer, dimulai dari kawasan Sentul,” kata Irma, Selasa (21/7/2020). Namun, pembangunan tersebut belum dapat dipastikan, karena masih perlu pematangan antara Pemerintah Kabupaten Bogor dengan Komando distrik Militer (Kodim) 0621. Ia berharap, dengan inisiatif melakukan perkerasan, dapat “memancing” sokongan dana, baik dari APBN maupun APBD Provinsi Jawa Barat, sekaligus menarik pemilik lahan yang merupakan pihak swasta untuk ikut membangun. “Iya kan disitu ada beberapa pengembang. Jadi diharapkan bisa membangun jadi seperti urunan gitu lah. Tapi titik awalnya belum bisa dipastikan. Masih kita rapatkan terus. Termasuk jadwal pengerjaannya,” kata dia. Sementara Dandim 0621 Kabupaten Bogor, Letkol Sukur Hermanto mengungkapkan bahwa pihaknya siap untuk mengerahkan pasukan dalam TMMD tak lama lagi. “Kira-kira Oktober. Untuk jumlah personel, nanti kita kabari lagi kalau sudah dekat ya,” singkatnya. Sebelumnya, Bupati Bogor, Ade Yasin mengatakan, pembangunan Jalur Puncak Dua merupakan sesuatu keharusan. Karena, melihat rekayasa arus lalu lintas yang diberlakukan Satlantas Polres Bogor secara maksimal, belum juga bisa mengurai kepadatan di kawasan Puncak.
BACA JUGA :  Sirkuit Rumpin Bakal jadi Semi Mandalika, Rampung Tahun 2025
============================================================
============================================================
============================================================