BOGOR, TODAY– Pramuka dijadikan senÂjata untuk memberantas peredaran narÂkotika, psikotoprika dan zat adiktif lain (NAPZA) di Kabupaten Bogor serta meninÂgkatkan dan mengembangkan teknologi pendidikan yang lebih modern.
“Kini peredaran narkoba semakin memÂprihatinkan. Maka ini satu tantangan bagi para pembina pramuka yang harus selalu kreatif dalam membina peserta didik gugus depan,†ujar Bupati Bogor, Nurhayanti disÂela HUT Pramuka ke-54, Jumat (21/8/2015).
Ia menambahkan, Pramuka berpeluÂang besar memberi kontribusi dalam meÂningkatkan kualitas Sumber Daya ManuÂsia (SDM) khususnya untuk para generasi muda di Kabupaten Bogor agar memiliki karakter serta mampu menjadi pemimpin bangsa yang baik.

“Jika teknologi pendidikan mampu diÂoptimalkan dengan baik, saya yakin segala permasalahan yang melibatkan kaula muda seperti ya itu penyalahgunaan narkoba, seks bebas, kekerasan dan kriminalitas bisa diminimalisir oleh pramuka,†lanjutnya.
Nenek dua cucu ini pun menyematkan Tanda Penghargaan Orang Dewasa (TPOD) dan Pramuka Garuda kepada 31 pengurus Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) KabuÂpaten Bogor yang dipimpin oleh Didi KurÂnia itu.
“Kami harap, dengan diberikannya penghargaan ini bisa meningkatkan aktivis pramuka dan bisa memacu semangat seluÂruh pengurus pramuka bisa meningkatkan prestas yang jauh lebih baik. Salam PramuÂka!,†pungkas Yanti.
(Rishad Noviansyah)